JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID — Pengamat politik Dosen Ilmu Politik dan Pemerintahan FHISIP Universitas Terbuka Insan Praditya Anugrah menilai bahwa PDIP akan lebih memilih menjadi oposisi ketimbang masuk ke dalam pemerintahan baru Prabowo-Gibran.
“Melihat sejarah konsistensi PDIP dan Megawati selama ini, dan pengalaman beroposisi selama era SBY dan Orde Baru, seharusnya PDIP dan Megawati akan bertahan sebagai oposisi pengkritik pemerintah,” kata Insan kepada Teropongmedia, id, Jumat (19/4/2024).
Insan menyebutkan bahwa PDIP dibutuhkan sebagai oposisi agar parlemen bisa menjalankan tugasnya mengawasi pemerintah.
BACA JUGA: Jika PDIP dan PKS Oposisi, Masih Bisa Akur? Begini Kata Pengamat
“Partai pemenang seperti PDIP dibutuhkan sebagai oposisi supaya parlemen dapat menjalankan tugasnya mengawasi pemerintah. PDIP harus menjadi pemimpin oposisi bersama partai lain seperti PKS,” ujarnya.
Selain itu, kata dia selama ini, yang terjadi parlemen adalah dominasi partai pro pemerintah sehingga fungsi check and balances parlemen ke pemerintah tumpul.
“Selama ini parelmen yang didukung partai pro pemerintah tidak banyak mengkritik, tetapi ke pemerintah tumpul,” bebernya.
(Agus Irawan/Usk)