TASIKMALAYA, TEROPONGMEDIA.ID — Operasi SAR Gabungan kembali melanjutkan pecarian dua korban tertimbun longsor di Kampung Ciomas, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu. Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (30/6/2025).
BPBD Kabupaten Tasikmalaya melalui akun resmi media sosialnya merilis, penanganan dilakukan secara manual oleh Tim SAR Gabungan.
Guna mengoptimalkan upaya pencarian korban, Tim SAR Gabungan mengerahkan dua ekor anjing K9 dari Polisi Satwa Polda Jabar.
“Pembuatan jalur evakuasi dan pengaktifan sistem peringatan dini di titik lokasi pencarian korban untuk mengantisipasi jika ada situasi darurat longsor susulan,” tulis akun Instagram BPBD Kabupaten Tasikmalaya.
Apabila cuaca tidak memungkinkan, maka operasi pencarian, pertolongan, dan evakuasi korban akan diihentkan sementara.
Sementara itu Ketua Forum Koordinasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya, hingga Minggu (28/6) sudah dilakukan pencarian bersama tim gabungan, tetapi hasilnya masih nihil.
Longsor terjadi sekitar pukul 13.00 WIB di area persawahan Kampung Ciomas, Desa Tenjowaringin, Salawu, Tasikmalaya ini akibat hujan deras.
Dua korban tertimbun adalah Acu (66) dan Amin (54), warga setempat.
“Dampaknya sawah longsor dan mengakibatkan korban,” kata Jembar.
BACA JUGA
Longsor Salawu Tasikmalaya Akibatkan Lima Rumah Rusak Berat, Belasan Lainnya Terancam
Banjir-Longsor Akibatkan Jalan dan Listrik di Tasikmalaya Terputus
Kapolres Tasikmalaya AKBP Haris Dinzah turun langsung ke lokasi bersama personel untuk membantu pencarian.
“Dua petani dilaporkan hilang tertimbun saat bekerja. Kami bersama instansi lain turun tangan,” jelasnya.
(Aak)
