Pemukulan di Sepakbola PON Aceh, Erick Thohir Murka! Sanksi Terberat Menanti Wasit dan Pemain

Pemukulan wasit PON Aceh vs Sulteng
Insiden pemukulan wasit di laga 8 besar sepakbola PON XXI 2024, Aceh vs Sulteng. (YouTube iNews)

Bagikan

BANDA ACEH, TEROPONGMEDIA.ID — Ketua Umum PSSI, Erick Thohir murka atas insiden pemukulan pemain Sulawesi Tengah (Sulteng) terhadap wasit dalam pertandingan 8 besar cabor sepakbola PON XXI Aceh-Sumut 2024 antara Sulawesi Tengah vs Aceh.

PSSI mengecam keras sejumlah kontroversi yang terjadi di laga PON yang melibatkan kesebelasan Aceh kontra Sulawesi Tengah itu.

Peristiwa bermula dari kepemimpinan wasit Eko Agus Sugih Harto yang kerap memberikan keputusan-keputusan janggal, terkesan memihak ke tuan rumah tim Aceh.

Berikut ketputusan-keputusan kontroversial wasit Eko Agus Sugiharto:

  1. Menit ke 75 wasit memberikan kartu merah untuk pemain Sulteng
  2. Menit ke 84 wasit memberikan kartu merah untuk pemain Sulteng
  3. Menit ke 90+6 pemain Aceh terjatuh di kotak penalti, wasit langusung menunjuk titik putih penalti.

Sedangkan ketika kaki pemain Aceh mendarat di wajah pemain Sulteng, wasit tidak memberikan sanksi apapun kepada pemain Aceh. Termasuk pemain Aceh yang menanduk kepala pemain Sulteng, dibiarkan pula oleh wasit seolah tak terjadi pelanggaran.

Keputusan wasit Agus pada menit ke 90+6 itulah menjadi puncak kemarahan pemain Sulteng, di mana Mumahad Rizki melayangkan hook kanannya ke arah dagu wasit dan langsung terkapar di atas lapangan.

BACA JUGA: Semifinal Sepak Bola PON XXI Ricuh, Pemain Sulawesi Tengah Pukul Wasit

Aksi kontroversial wasit direspons pemain Sulawesi Tengah dengan aksi tak terpuji meninju wasit hingga terkapar dan dilarikan dengan ambulans.

Ketum PSSI Erick Thoir mengecam keras peristiwa ini, dan menegaskan sanksi terberat harus dijatuhkan kepada pemain dan wasit yang terlibat dalam peristiwa.

“Memalukan. Sangat memalukan. PSSI akan mengusut tuntas peristiwa ini dan akan menjatuhkan sanksi terberat!” tegas Erick dalam keterangan resmi PSSI, Minggu (15/9/2024).

Erick mengatakan pihaknya akan melakukan investigasi mendalam dimulai dari kepemimpinan wasit yang dinilai penuh kejanggalan.

Di samping itu reaksi yang sangat tidak sportif pemain juga dipastikan berbuah sanksi terberat.

“Indikasi pertandingan yang tidak fair menjadi materi serius yang ditelaah. Pun halnya reaksi pemain yang dipastikan berbuah sanksi yang sangat berat,” kata Erick.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Sesi Latihan Persib Hari Ini Terasa Lebih Menyenangkan
Sesi Latihan Persib Hari Ini Terasa Lebih Menyenangkan, Bojan Hodak Ungkap Penyebabnya
Cita-Cita Ariel Tatum
Nyeleneh! Ariel Tatum Akui Cita-Cita Ingin Jadi "Tante-Tante" Sejak Kecil
Program Perlindungan KI
Kemenparekraf Luncurkan Program Perlindungan KI untuk 1.001 Konten Kreator
Shin Tae-yong Direktur
Shin Tae-yong Bantah Tawaran jadi Direktur Teknik PSSI
Salma Salsabil Menikah
Salma Salsabil & Dimansyah Laitupa Resmi Menikah, Ini Faktanya

1

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

2

Ingat! ASN Minta Pindah Sebelum 10 Tahun Akan Dianggap Mengundurkan Diri

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan
Headline
Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Barcelona Berhasil Tekuk Valenvia 7-1 di Camp Nou
Telak, Barcelona Berhasil Tekuk Valencia 7-1 di Camp Nou
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 27 Januari 2025
Proliga 2025 Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan
Hasil Proliga 2025: Kandaskan Livin Mandiri, Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.