BANTEN, TEROPONGMEDIA.ID — Rita (39) pemudik Lebaran 2024 asal Karawang, Jawa Barat kebingungan setelah mengetahui suaminya hilang setibanya di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Rita melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan jasa kapal motor penyeberangan (KMP) Panorama Nusantara pada Sabtu (6/4/2024).
Petugas gabungan mudik Idulfitri 1445 H pun dibuat sibuk untuk mencari suami dari pemudik tersebut.
Seperti dilansir Antara, Humas PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Saeful Harahap membenarkan kejadian tersebut.
Namun Saeful mengabarkan bahwa suami dari pemudik itu telah ditemukan petugas saat kapal tengah bersandar di dermaga VI Reguler Pelabuhan Bakauheni.
“Saat ini infonya sang istri dibawa ke Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Bakauheni, setelah itu mau diantar ke rumahnya,” kata Saeful.
BACA JUGA: Siagakan 7 Obat ini saat Perjalanan Mudik, Jangan Sampai Kambuh
Diceritakan, perempuan itu awalnya terlihat kebingungan karena tidak kunjung menemukan suami yang berangkat bareng menaiki kendaraan bermotor dari Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten.
Kemudian setelah dihampiri oleh petugas, Rita yang mengaku hendak pulang ke rumahnya di daerah Ketapang, Lampung Selatan itu mengatakan bahwa dia tidak dapat menemukan sepeda motor suaminya yang terparkir di dek setelah kapal bersandar.
Setelah itu petugas kepolisian pun berniat untuk mengantar Rita karena wanita itu mengaku tidak memiliki uang untuk ongkos pulang.
Namun belum diketahui di mana suami Rita saat ini karena wanita itu juga tidak membawa telepon genggam dan tidak bisa menghubungi suaminya.
Sementara itu, Regional Division Head Komersial Pelindo Regional 2 Budi Prasetio, menyebutkan bahwa arus keberangkatan pemudik di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten adalah salah satu yang dipadati pemudik pada libur Lebaran 2024.
Terhitung sejak 2 April hingga 5 April, berdasarkan akumulasi data Pelindo Regional 2, jumlah kendaraan roda dua yang diberangkatkan dari Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten sebanyak 8.405 unit dan kendaraan golongan VIB dan VII sebanyak 2.642 unit.
Adapun jumlah penumpang yang berangkat dari Ciwandan menuju Bakauheni dari 3 April hingga 5 April sebanyak 13.552 orang.
(Aak)