Pemkot Bandung Dukung Pendidikan Militer Bagi Siswa Nakal

Pemkot Bandung Dukung Pendidikan Militer Bagi Siswa Nakal
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan (Kyy/TM)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dukung terkait penerapan program pendidikan militer bagi siswa nakal jenjang sekolah menengah atas (SMA), yang bakal diberlakukan oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyebut, pemberian dukungan tersebut berkenaan dengan kewenangan jenjang SMA yang dipegang oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Sehingga, pihaknya hanya tinggal menjalankan intrusksi tersebut.

“Kita hanya mendukung. Kan SMA mah ada di bawah kemenangan disdik provinsi. Ini untuk anak SMA kan, anak SMA itu ada di bawah kemenangan provinsi,” kata Farhan, Rabu (30/4/2025).

Saat disinggung terkait apakah bakal dilaksanakan juga di jenjang sekolah menengah pertama (SMP), Farhan mengaku, penilaian maupun rancangan akan terlebih dahulu dilakukan pihaknya.

Baca Juga:

Erwin Lepas 46 ASN Calon Haji di Lingkungan Pemkot Bandung

Gubernur Jabar Usulkan Pendidikan Militer di SMA, Begini Tanggapan Akademisi

“Kalau untuk anak SMP, itu saya mesti review terlebih dahulu,” ucapnya.

Selain itu, Farhan juga bakal segera menerapkan soal aturan terkait larangan siswa membawa HP keruangan kelas. Ketetapan larangan tersebut bakal dilakukan setelah pihaknya selesai melakukan analisis terkait aturan ini.

“Saya setuju. Jadi, Handphone tidak boleh dibawa ke dalam ruang kelas Itu pasti. Tapi Kita kalau bikin aturan kita analisis dulu Jajaki dulu kemungkinannya seperti apa,” ujarnya

“Masih banyak pertanyaan Kalau handphone gak boleh bagaimana dengan mengerjakan tugas soal yang harus secara online. Kita mesti bisa jawab dengan bijaksana juga,” sambungnya.

Sebelumnya, Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi bertekad untuk menerapkan kebijakan barunya di dunia pendidikan. Yakni mengangkut anak-anak nakal untuk dibina di barak militer.

Dirinya menegaskan, pendidikan militer yang dimaksud bukan pola pendidikan perang dan tetap melalui persetujuan orang tua. KDM menjelaskan, kebijakan itu akan diambil atas dasar keresahan kondisi remaja atau anak-anak saat ini. (Kyy/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Marc Klok Ingin Hentikan Laju Positif Malut United
Marc Klok Ingin Hentikan Laju Positif Malut United
Buka-Bukaan Bojan Hodak, Tertarik Datangkan Sayuri Bersaudara ke Persib
Buka-Bukaan Bojan Hodak, Tertarik Datangkan Sayuri Bersaudara ke Persib
Bojan Hodak Singgung Soal Pencapaian Malut United Yang Tak Terkalahkan Dalam 12 Pertandingan Beruntun
Bojan Hodak Singgung Soal Pencapaian Malut United Yang Tak Terkalahkan Dalam 12 Pertandingan Beruntun
Chelsea
Chelsea Bantai Djurgarden 4-1 di UEFA Conference League 2024/2025
Rodrygo
Rodrygo Pertimbangkan Hengkang, Mbappe dan Vinicius Jadi Alasan
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Athletic Bilbao vs Manchester United Selain Yalla Shoot di Semifinal Liga Europa 2025

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aksi Peringatan Hari Buruh di Bandung Berakhir Ricuh

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Kata-kata Broadcast Promosi Hewan Kurban, Paling Efektif!
Headline
Hardiknas 2025, Momentum Majukan Pendidikan Indonesia
Hardiknas 2025, Momentum Majukan Pendidikan Indonesia
Manchester City
Link Live Streaming Manchester City vs Wolverhampton Selain Yalla Shoot
Gunung Semeru Erupsi, Dilarang Melakukan Aktivitas Apapun Sejauh 8 Km dari Puncak
Gunung Semeru Erupsi, Dilarang Melakukan Aktivitas Apapun Sejauh 8 Km dari Puncak
Persib
Link Live Streaming Malut United vs Persib Bandung Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.