BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, Pemkab Bekasi lakukan pengangkutan sisa sampah bangunan liar setelah penggusuran. Jumlah sampah yang akan diangkut ditaksir sebanyak 150 ton.
Terkait hal demikian, sebanyak 30 truk sampah diterjunkan berikut alat berat. Koordinator Lapangan UPTD Wilayah III DLH Kabupaten Bekasi, Amit Setiawan mengungkapkan truk tersebut dibagi ke sejumlah titik lokasi termasuk Bendung Sungai Hulu (BSH) 0 Kali Cikarang dan Kali Cikarang Bekasi Laut (CBL).
“Langkah ini merupakan bentuk nyata dalam mendukung kelancaran pembangunan proyek strategis bendungan kali CBL oleh Pemerintah Daerah. Saat ini kami upayakan agar pengakutan bisa segera selesai,” katanya, dikutip Rabu (7/5/2025).
Ia menjelaskan proses pembersihan sudah berlangsung sejak 4 Mei 2025, sampai saat ini proses tersebut masih berlangsung.
Dalam pembersihan, pihak DLH bukan saja menurunkan armada truk sampah dan alat berat saja. Puluhan personil juga ikut dikerahkan dalam upaya pembersihan sampah sisa penggusuran.
Baca Juga:
Penertiban juga tidak dilakukan oleh DLH Kabupaten saja. Mereka juga melibatkan sejumlah pihak antara lain, TNI, Polri, Satpol PP dan instansi lainnya.
Ia menyampaikan sampah yang mereka angkut terdiri dari campuran kayu, plastik, serta coran sisa bangunan rumah dalam jumlah yang cukup banyak. Ia juga menegaskan bahwa pihaknya sangat mendukung pembangunan bendungan tersebut dan memastikan lokasi akan bersih dari sisa puing dan sampah.
(Virdiya/Budis)