Pemerintah Upayakan Bangun Hutan Hujan Tropis Alami di IKN

hutan
(Antara)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Pemerintah tengah berupaya membangun  hutan hujan tropis alami di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di Kalimantan Timur.

Hal itu diungkapkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (24/2/2023).

“Pemerintah tengah berupaya membangun natural tropical rain forest Kalimantan di kawasan IKN. Sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden Jokowi, kelak hutan di kawasan IKN terdiri dari beragam jenis, tidak lagi hutan homogen,” ujar Siti Nurbaya.

Melalui Persemaian Mentawir yang berada di Kabupaten Penajam Paser Utara, hutan heterogen yang tumbuh di kawasan IKN dipasok dari persemaian itu.

Persemaian Mentawir ditargetkan mampu memproduksi kurang lebih 20 juta bibit pohon per tahun. Bibit pohon yang ada di sana, di antaranya tanaman endemik Kalimantan terutama yang berkaitan dengan Dipterocarpaceae, seperti meranti, kamper, kapur, blangeran, dan juga beberapa pohon-pohon yang mulai hilang di Kalimantan seperti sungkai.

Menteri Siti menjelaskan secara keseluruhan Persemaian Mentawir mempunyai luas mencapai 120 hektare dan baru sekitar 30 hektare yang digunakan untuk persemaian.

BACA JUGA : Jokowi: Pembangunan IKN Harus Lindungi Orang Utan dan Bekantan

Sementara itu, sisanya dibangun embung yang menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR dengan keterisian air saat ini kurang lebih tujuh hektare. Air dari embung itulah yang dimanfaatkan untuk sistem pengairan di persemaian.

“Komitmen kami terhadap lingkungan dimulai dari sini. Jangan ada yang meragukan. Ada 20 juta bibit di sini, dibandingkan dengan Persemaian Rumpin ini besar sekali, sehingga harus disiapkan embung karena memang butuh air yang tidak sedikit,” kata Siti.

Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa pemerintah membuka ruang partisipasi para pihak dalam membangun hutan tropis di Kalimantan, termasuk dalam pembangunan Persemaian Mentawir yang merupakan kategori persemaian skala besar.

“Jadi pola kerjanya kami sebut public private partnership, yaitu kemitraan antara pemerintah dan swasta,” ucapnya.

Pembangunan Persemaian Mentawir merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengembangkan wilayah IKN dalam konteks lingkungan melalui berbagai usaha yang dikembangkan secara ekonomis dengan konsep lingkungan.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Krisis Keamanan Siber
Krisis Keamanan Siber: Tinjauan Kritis terhadap Manajemen Data dan Keamanan di Indonesia
Raudhah Masjid Nabawi
Utamakan Ziarah Raudhah Saat Berada di Masjid Nabawi, Ini Alasannya
organisasi kesehatan dunia
Organisasi Kesehatan Dunia Warning Obat Diabetes Palsu, Ini Efek Sampingnya
pantai Pelabuhan Ratu-1
Rekomendasi Hotel Murah dekat Pantai Pelabuhan Ratu!
honda airblade 160
Honda AirBlade Miliki Mesin Bertenaga, Konsumsi Bensin Tetap Hemat
Berita Lainnya

1

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

2

Resesi Seks China Makin Parah, Pemuda Rela Bayar AI Demi Dapat Pasangan

3

Fakta Baru Kematian Scott Weiland Diungkap Mantan Istri, Bukan Overdosis!

4

Travis Scott Ditangkap Lantaran Mabuk Berat dan Masuk Tanpa Izin

5

Jelang 16 Besar Euro 2024 Pemain Manchester City Foden Kembali Gabung Timnas Inggris
Headline
Skor Swiss vs Italia
Prediksi Skor Swiss vs Italia Babak 16 Besar Euro 2024
Argentina Vs Peru Copa America 2024
Argentina Vs Peru, Copa America 2024, Lionel Messi Masih Cedera
MotoGP Belanda 2024
Drama dan Kejutan di Kualifikasi MotoGP Belanda 2024
Olimpiade Paris
Jelang Olimpiade Paris 2024, Tim Bulu Tangkis Indonesia Jalani Karantina Ketat