Pemerintah Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Karawang, Klaim Bisa Cas Puluhan Ribu Mobil!

Penulis: Saepul

pabrik baterai
(Setkab)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengungkap, pabrik baterai kendaraan listrik (EV) yang sedang dibangun memiliki kapasitas 15 GWh dan mampu menyuplai daya untuk sekitar 250.000 hingga 300.000 unit mobil listrik di Karawang, Jawa Barat.

Pernyataan itu, disampaikan Bahlil dalam sambutannya saat acara peletakan batu pertama (groundbreaking) Proyek Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi oleh Konsorsium ANTAM-IBC-CBL yang berlangsung di kawasan Artha Industrial Hills (AIH), Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/06/2025).

“Di lokasi ini, Bapak Presiden, kami resmikan pembangunan pabrik dengan kapasitas 15 GWh. Jika dikonversi ke baterai kendaraan listrik, itu bisa digunakan untuk mengisi daya sekitar 250 hingga 300 ribu mobil,” jelas Bahlil, melansir Antara.

Lebih jauh, Bahlil menyampaikan, kawasan industri ini tidak hanya akan konsen sebgai fasilitas produksi baterai kendaraan listrik, melainkan pula dikembangkan untuk Battery Energy Storage System (BESS), yakni sistem penyimpanan energi listrik yang berasal dari sumber energi terbarukan seperti panel surya.

Meski begitu, ia belum membeberkan berapa kapasitas yang akan dialokasikan khusus untuk BESS.

“Insyaallah, mereka bersedia mengembangkan sistem penyimpanan energi ini agar seluruh proses produksinya bisa dilakukan di dalam negeri,” tambah Bahlil.

BACA JUGA:

Terbesar se-ASEAN, Pabrik Baterai Beroperasi Awal Tahun Depan di Indonesia

Pabrik Sistem Baterai Hyundai Pertama di Indonesia Siap Dibangun

Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo Subianto turut hadir dan secara simbolis memulai pembangunan proyek besar ini yang menjadi bagian dari pengembangan industri baterai terintegrasi, dari hulu ke hilir.

Proyek Ekosistem Industri Baterai Terintegrasi yang digagas Konsorsium ANTAM-IBC-CBL ini mencakup enam proyek besar, lima di antaranya berlokasi di Kawasan FHT Halmahera Timur dan satu proyek berada di Karawang.

Pabrik baterai di Karawang dibangun di atas lahan seluas 43 hektare dan dioperasikan oleh PT Contemporary Amperex Technology Indonesia Battery (CATIB), sebuah perusahaan patungan antara Indonesia Battery Corporation (IBC) dan CBL—anak usaha dari perusahaan global CATL (Contemporary Amperex Technology Co. Limited).

Pada tahap awal, pabrik ini direncanakan memiliki kapasitas produksi 6,9 GWh dan akan ditingkatkan menjadi 15 GWh di fase berikutnya. Operasi komersial ditargetkan dapat dimulai pada akhir tahun 2026.

Sementara itu, di Halmahera Timur, PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) bersama Hong Kong CBL Limited (HK CBL) mendirikan PT Feni Haltim (PT FHT) untuk mengembangkan kawasan industri energi terbarukan.

Proyek-proyek di sana mencakup tambang nikel, pembangunan smelter pirometalurgi dengan kapasitas 88.000 ton refined nickel alloy per tahun (ditargetkan selesai 2027), serta smelter hidrometalurgi yang menghasilkan 55.000 ton Mixed Hydroxide Precipitate per tahun (pada 2028).

Tak hanya itu, akan dibangun pula pabrik bahan katoda Nickel Cobalt Manganese (NCM) berkapasitas 30.000 ton per tahun (2028), serta fasilitas daur ulang baterai yang dapat menghasilkan logam sulfat dan lithium karbonat hingga 20.000 ton per tahun pada 2031.

(Saepul)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Provinsi Sunda Caruban - FB Indramayu Info
Andai Provinsi Sunda Caruban Terwujud, Bupati Cirebon Nyatakan Siap Dukung
Adaptasi Cuaca Jadi Konsentrasi Alfeandra Dewangga Usai Gabung Persib
Adaptasi Cuaca Jadi Konsentrasi Alfeandra Dewangga Usai Gabung Persib
nadiem makarim
Stafsus Nadiem Keburu 'Kabur' sebelum Dicekal, Apa Tindakan Kejagung?
Tanggul Roboh di Maleer, Erwin Pastikan Perbaikan Dimulai Agustus, Warga Diminta Jauhi Lokasi
Tanggul Roboh di Maleer, Erwin Pastikan Perbaikan Dimulai Agustus, Warga Diminta Jauhi Lokasi
pemisahan pemilu
DPR dan Pemerintah Bahas Pemisahan Pemilu Secara Tertutup, Akankah Muncul Solusi?
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja

3

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

4

Link Live Streaming PSG vs Inter Miami Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

5

212 Produsen Beras Nakal Berhasil Dibongkar Kementan, Kerugian Capai Rp 99 Triliun
Headline
PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja
PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja
Hutan Amazon
Netizen Indonesia Serbu Rating Hutan Amazon, Balasan Atas Penurunan Rating Gunung Rinjani?
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.