Pembayaran Tol Nirsentuh Picu Kekhawatiran Masyarakat?

Penulis: Vini

Pembayaran tol nirsentuh
Pembayaran tol nirsentuh. (RRI/diah dayanti)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sistem transaksi pembayaran tol nirsentuh atau “Single Line Free Flow” (SLFF) akan diuji coba dalam waktu dekat.

Hal tersebut merupakan langkah pertama dari pengoperasian “Multi Lane Free Flow” (MLFF).

Dalam sistem SLFF, operator tol masih menggunakan barrier dalam transaksi pembayaran, berbeda dalam MLFF, barrier sudah tidak digunakan. Namun, pada gerbang tol, pengguna tol tidak perlu lagi “Tap” pembayaran.

Dengan demikian, pengguna tol hanya perlu mengunduh aplikasi Cantas dan menghubungkannya dengan rekening perbankan masing-masing pengguna.

Saldo rekening akan otomatis berkurang setiap kali melakukan transaksi pembayaran, sesuai dengan jumlah yang dibayarkan saat melewati tol.

Meskipun demikian, masih ada kekhawatiran di masyarakat terkait sistem transaksi SLFF dan MLFF. Mereka khawatir bahwa penambahan layanan ini dapat memengaruhi besaran tarif jalan tol.

“Kalau di SLFF ini tidak ada beban di BUJT (Badan Usaha Jalan Tol), tidak ada membebani (pengguna). Hanya perubahan saja tadinya cash, jadi tapping,” kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono di agenda The 19th ITS Asia Pacific Forum 2024, di JCC, mengutip RRI, Selasa (28/5/2024).

Direktur Jenderal Bina Marga di Kementerian PUPR, Hedy Rahadian, menegaskan bahwa uji coba SLFF akan dilakukan di tol di Pulau Jawa.

BACA JUGA: Lebih Gampang dengan Sistem Bayar Tol Tanpa Kartu saat Libur Nataru

Rencananya, uji coba ini akan dilakukan pada akhir 2024 dan akan memastikan keandalan sistem serta pembangunan sarana dan prasarana oleh Roatex Indonesia Toll System.

Mengenai beberapa isu yang harus segera diselesaikan, terutama perihal penegakan hukum, oleh karenanya, Hady memilih mendahulukan penerapan SLFE daripada MLFF.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pupuk subsidi kuningan
Cara Mudah Dapatkan Pupuk Subsidi di Kabupaten Kuningan
Tikus Got - Virus Hanta - IPB University
3 Spesies Tikus Pembawa Virus Hanta: Kasus Hantavirus Ditemukan di KBB
Suzuki Fronx
Laris Manis Suzuki Fronx di Indonesia, Cuma 3 Minggu Sudah Terjual Segini!
Ngertakeun Bumi Lamba 2025
Upacara Adat Sunda Ngertakeun Bumi Lamba 2025 Persatukan Beragam Suku dan Agama
Veda Ega Pratama
Dua Kali Juara di Mugello, Veda Ega Melejit ke Peringkat 3 Rookies Cup 2025
Berita Lainnya

1

Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru

2

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

3

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Pachuca Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
amerika serang iran
Iran Bantah AS Hancurkan Bunker Nuklir: Tak Ada Ledakan
PT Digi
Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru
retreat kepala daerah gelombang 2
Siap-siap Macet, Ada Retreat Kepala Daerah Gelombang II di IPDN Hari Ini

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.