Pemadaman Lumpur Jadi Opsi Padamkan Kebakaran TPA Sampah Sarimukti

Penulis: Aak

Persoalan Sampah
Kebakaran TPA Sarimukti (Foto: Diskominfo Jabar)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin akan mengambil opsi pemadaman dengan menggunakan lumpur untuk menangani kebakaran TPA Sampah Sarimukti di Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Pemprov Jabar mengambilalih status darurat sampah Bandung Raya, pasca terjadinya kebakaran TPA Sarimukti di Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Bey Machmudin melakukan pemantauan kondisi terkini TPA Sarimukti pada Selasa (12/9/2023).

Gubernur Bey melakukan monitoring setelah Pemda KBB tidak lagi memperpanjang status tanggap darurat bencana kebakaran,  dan menyerahkan penanganannya ke Pemdaprov Jabar.

“Hari ini saya meninjau lokasi Sarimukti karena per kemarin tanggap darurat dari Kabupaten Bandung Barat berakhir dan sekarang menjadi di Provinsi,” kata Bey Machmudin.

BACA JUGA: Kini Kendali Penanganan Sampah Ada di Tangan Pemprov Jawa Barat

Pemprov Jabar, kata Bey, fokus pada upaya pemadaman api dan pengelolaan sampah di wilayah Bandung Raya yang meliputi KBB, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kota Bandung.

Pemadaman Lumpur

Kata Bey, ada cara lain untuk memadamkan kebakaran TPA Sarimukti sekiranya cara konvensioal dan water bombing tak berhasil, yakni dengan pemadaman menggunakan lumpur.

Petugas di lokasi kebakaran telah membuat jalan – jalan baru yang membelah gunungan sampah untuk memudahkan penjangkauan titik- titik api.

“Tadi saya melihat paparan dari pihak TNI dan Polri, saya optimistis akan teratasi dengan beberapa cara baru. Seperti dengan lumpur, dan juga akan diklaster dengan pembuatan jalan- jalan supaya lebih memudahkan lagi ke titik – titik apinya,” tutur Bey.

Tidak hanya itu, Pemprov Jabar juga akan berkoordinasi dengan BMKG sekiranya dibutuhkan hujan buatan untuk menangani kobaran api tersebut.

“Dengan hujan buatan, karena ini kan sudah darurat sekali,” ujar Bey.

Kondisi terkini, TPA darurat yang berkapasitas 23 ribu ton sudah bisa diisi. kendati demikian ia tetap meminta pemerintah kabupaten dan kota untuk mengurangi sampah.

BACA JUGA: Siapkan lahan 2 Hektare, Akslerasi Pemkot Bandung Tangani Sampah

“Itu harus jadi komitmen kepala daerah untuk mengurangi sampahnya. Sehingga sampah yang dibuang ke sini bukan sampah organik sehingga mengurangi juga,” ucap Bey.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Adhitia Putra Herawan Akui Ada Banyak Perusahaan Yang Ingin Jadi Sponsor Stadion GBLA
Persib Jadikan Ajang Piala Presiden 2025 untuk Optimalkan Karakter Bermain
IMG_20250616_183452
Tak Punya Banyak Target, Ini Tekad Rafinha untuk PSIM di Liga 1 2025/2026
Inter Milan
Prediksi Skor Monterrey vs Inter Milan Piala Dunia Antarklub 2025
yeyen-tumena-kiri-dan-imran-nahumarury-kanan-dipecat-malut-united-1750074363340_169
Terbukti Lakukan Pelanggaran Berat, Malut United Pecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena
IMG_20250616_174127
Rekor Kemenangan Terus Berlanjut, Fighter Asal Bandung Raih Gelar di Kelas Bulu
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan

5

Gustiwiw Meninggal Tragis di Kamar Mandi, Polisi Ungkap Kronologinya
Headline
487281379_1075319464403975_6053229546435365057_n
Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.