Peluang Diadakannya Kembali Ujian Nasional (UN) Jadi Fokus Utama Komisi X DPR RI

Penulis: Aak

Ujian Nasional (UN) Komisi X DPR RI
Komisi X DPR RI (Dok. Parlementaria)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Kemungkinan diadakannya kembali Ujian Nasional (UN) oleh Menteri Pendidikan yang baru menjadi salah satu fokus utama perhatian Komisi X DPR RI.

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian menekankan pentingnya proses transisi yang lancar dalam pemerintahan baru.

Terutama dengan pemisahan Kemendikbudristek menjadi tiga kementerian: Kementerian Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan Menengah, dan Kementerian Pendidikan Tinggi.

“Kami berharap, dengan adanya perubahan ini, pengambilan keputusan dapat dilakukan lebih cepat dan anggaran teralokasi lebih efektif,” jelas Hetifah, seperti dilansir Parlementaria, Kamis (24/10/2024).

Selain UN, Komisi X juga fokus soal efisiensi anggaran Kementerian Pendidikan meskipun ada kebutuhan manajemen tambahan dari pemisahan kementerian.

“Kami tidak ingin anggaran 2025 banyak terserap untuk manajemen, melainkan untuk program-program yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat, seperti dana makan siang bergizi dan pembangunan sekolah unggulan,” tambahnya.

Hetifah menegaskan bahwa keputusan tersebut merupakan hak kementerian. Namun, ia berharap setiap perubahan didasarkan pada evaluasi yang menyeluruh, bukan sekadar kebijakan baru yang bergantung pada pergantian menteri.

“Yang bagus dipertahankan, yang tidak bagus disempurnakan. Jangan sampai masyarakat merasa kebijakan berubah setiap ganti menteri,” tegas Hetifah.

BACA JUGA: Titiek Soeharto Jadi Ketua Komisi IV DPR, Impor Beras Jadi Sorotan!

Di sisi lain, kesejahteraan tenaga pendidik juga menjadi perhatian utama. Hetifah menyinggung pentingnya peningkatan kompetensi guru melalui sertifikasi, yang juga akan berdampak pada kesejahteraan mereka.

Selain itu, ia menekankan pentingnya perlindungan hukum bagi tenaga pendidik, mengacu pada kasus guru Suryani yang menjadi perhatian khusus Komisi X.

Pertemuan ini menjadi langkah awal Komisi X dalam mempersiapkan diri menghadapi berbagai tantangan di bidang pendidikan pada masa pemerintahan baru, dengan harapan koordinasi yang lebih baik dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas pendidikan di Indonesia.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Alumni Unpas
Menang di Sony World Photography Awards 2025, Alumni Unpas Harumkan Nama Indonesia
Energi Angin Lepas Pantai
Kembangkan Energi Terbarukan, Indonesia Incar Pemanfaatan Angin Lepas Pantai
Pelajar Indramayu
Pelajar Indramayu Terpilih Masuk Paskibraka Jabar
Wali kota cimahi
Cimahi Tanpa Pungli, Wali Kota Jamin Kesetaraan Akses Pendidikan
Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib
Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Strategi Cost Leadership

5

Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung
Headline
PeduliLindungi Diretas Akun Judol
PeduliLindungi Diretas Akun Judol, Pemerintah Kecolongan Lagi!
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Dedi Mulyadi dipanggil KPK
Gubernur Dedi Mulyadi Sambangi KPK, Ada Apa?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.