BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Petenis veteran Rusia, Anastasia Pavlyuchenkova, menunjukkan ketangguhan dan pengalaman panjangnya saat berhasil lolos ke pekan kedua Wimbledon 2025.
Kepastian itu diperoleh setelah ia menundukkan mantan petenis nomor satu dunia asal Jepang, Naomi Osaka, dengan skor 3-6, 6-4, 6-4 di babak ketiga, dalam pertandingan berdurasi dua jam tiga menit yang digelar di Court 2, Sabtu (5/7/2025).
Kemenangan ini menjadi momen bersejarah bagi Pavlyuchenkova, yang untuk pertama kalinya sejak tahun 2016 kembali menembus babak 16 besar di London.
Turnamen tahun ini merupakan penampilan ke-16-nya di Wimbledon sebuah angka yang mencerminkan konsistensinya di level tertinggi, sangat kontras dengan Osaka yang baru tampil lima kali sepanjang kariernya di turnamen Grand Slam lapangan rumput ini.
Meski telah berusia 34 tahun, Pavlyuchenkova terus menunjukkan performa impresif. Ia baru saja mencapai semifinal turnamen Eastbourne pekan lalu, pencapaian terbaiknya di ajang lapangan rumput.
Di musim ini, ia juga mencapai perempatfinal Grand Slam di Australian Open, yang merupakan pencapaian kesembilan dalam kariernya di turnamen mayor.
Dengan pencapaian ini, Pavlyuchenkova mencatatkan musim Grand Slam terbaik ketiganya, di mana ia berhasil menembus pekan kedua lebih dari satu kali dalam satu tahun.
Sebelumnya, hal serupa terjadi pada musim 2011 (French Open dan US Open) serta 2021 (finalis French Open dan babak keempat US Open).
Baca Juga:
WTA Lindungi Peringkat Pemain yang Ambil Cuti Perawatan Fertilitas
Pertandingan melawan Osaka berjalan ketat. Setelah kalah di set pertama, Pavlyuchenkova bangkit dan menyamakan kedudukan di set kedua. Di set penentuan, ia sempat unggul 3-0 sebelum Osaka mengejar hingga 3-3.
Namun, ketenangan Pavlyuchenkova dalam menghadapi break point dan kesalahan beruntun Osaka di game terakhir menjadi kunci kemenangan.
“Saya membaca servis dan pengembaliannya dengan lebih baik. Saya menganalisis polanya, dan itu biasa terjadi di pertandingan panjang. Saya tetap tenang secara mental dan bermain agresif. Itu membuat perbedaan,” ujar Pavlyuchenkova usai laga.
Di babak keempat, Pavlyuchenkova akan menghadapi Sonay Kartal, petenis tuan rumah yang tampil mengejutkan. Kartal, peringkat 51 dunia, menyingkirkan wakil Prancis, Diane Parry, dengan kemenangan meyakinkan 6-4, 6-2.
Ini menjadi pencapaian tertinggi Kartal di turnamen Grand Slam, sekaligus menjadi tantangan baru bagi Pavlyuchenkova yang mengincar tiket perempatfinal Grand Slam kesepuluh sepanjang kariernya.
(Budis)