JAKARTA, TM.id : Plt Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Kasan menyayangkan masih banyaknya pelaku usaha dalam negeri yang menggunakan Intelectual Property (IP) kreatif berasal dari luar negeri.
Padahal, kata Kasan, pengembangan Intelectual Property (IP) lokal berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi digital nasional.
“Tentu ini adalah upaya dan tanggung jawab kita bersama agar bagaimana IP lokal bisa merajai di dalam negeri sendiri dan tentu bisa ekspansi ke luar negeri,” kata Kasan, di Jakarta, melansir Antara, Rabu (21/12/2022).
Oleh karena itu, Kemendag kini melakukan berbagai upaya dalam mendukung pengembangan industri kreatif di Indonesia.
Pertama, Kemendag memfasilitasi 13 pelaku usaha gim Indonesia untuk mengikuti Gamescom 2022 pada Agustus di Cologne, Jerman.
Selain itu, Kemendag memfasilitasi 10 pengembang gim lokal Indonesia untuk berpartisipasi dalam misi dagang ke Jepang pada september lalu.
Misi dagang ke Jepang itu meliputi keikutsertaan dalam forum bisnis dan temu bisnis dengan komunitas dan pegiat bisnis gim di Jepang, serta memberikan kesempatan kepada para pelaku gim lokal untuk berpartisipasi dalam Tokyo Game Show 2022.
“Kemendag menyelenggarakan bisnis matching ini, selain untuk memperkenalkan IP asli dalam negeri kepada bapak ibu dan potensial buyer, kami juga mengundang para perwakilan perdagangan di luar negeri yang tersebar di beberapa negara dengan harapan agar produk IP lokal yang kita miliki bisa hadir dan dikenal bukan hanya di dalam negeri, tapi didorong pemasarannya sampai ke mancanegara,” ujar Kasan.
Kemendag juga menggerakkan perwakilan perdagangan Kemendag di berbagai negara untuk bisa menjembatani bagi pengembangan promosi maupun ekspansi dari produk-produk IP lokal hingga ke pasar dunia.
(Budis)