Pasar Cik Puan Pekanbaru Kebakaran, Seratusan Kios Rata dengan Tanah

Pasar Cik Puan
Kios di Pasar Cik Puan di Kota Pekanbaru, Riau dilahap api pada Minggu (19/2/2023) sore. (Antara)

Bagikan

PEKANBARU,TM.ID: Seratusan kios rata dengan tanah setelah dilahap api di Pasar Ciak Puan di Jalan Tuanku Tambusai, Kota Pekanbaru, Minggu (19/2/2023) sore, pada sekitar pukul 16.00 WIB.

Seratusan kios terbakar dan barang-barang jualan pedagang hangus tak bersisa beserta dengan bangunan-bangunannya yang sebagian besar terbuat dari kayu.

Tampak asap hitam membumbung tinggi dan api-api kecil masih terus menjalar ke kios pedagang lain.

Sejumlah pedagang di Pasar Cik Puan yang menjadi korban hanya dapat menangis melihat api melahap habis tempatnya mengais rezeki selama ini.
Sebagian pedagang lain pun berusaha menyelamatkan barang-barang dagangannya, seperti perlengkapan toko, meja dan kursi, serta benda-benda lain yang dianggap berharga.

BACA JUGA: Pantai Kelan Bali Abrasi Kerusakan Mencapai 703 Meter

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru, Burhan Ginting mengatakan, pihaknya sempat terkendala memadamkan api lantaran masyarakat yang memadati jalanan karena menonton kejadian.

“Walau arus lalu lintas telah dialihkan aparat kepolisian, masih banyak masyarakat yang yang ingin lewat di depan lokasi. Kita berharap mereka bisa mengerti tugas kita di lapangan,” tutur Burhan.

Adapun jumlah armada Damkar yang dikerahkan untuk melakukan pemadaman mencapai 10 unit. Sekitar satu jam setelah laporan, api mulai berhasil dijinakkan.

“Armada dari tiap pos kita turunkan mengantisipasi proses pemadaman sehingga air tak putus. Kini kami fokus melakukan pendinginan untuk memastikan tak ada lagi api-api kecil,” pungkasnya.

Hingga saat ini, pihak berwenang masih mencari penyebab kebakaran yang menelan kerugian hingga miliaran rupiah tersebut. Kejadian tersebut juga tidak menimbulkan korban jiwa.

Pasar Cik Puan dulunya juga difungsikan sebagai terminal di Kota Pekanbaru.

Berdasarkan catatan ANTARA, Pasar Cik Puan sudah berkali-kali dilanda kebakaran yaitu pada tahun 2009, 2011, 2012, 2013 dan 2015.

Pada April 2009, meluluhlantakkan sekitar 400 kios dan mengakibatkan kerugian materi sekitar Rp10 miliar, sementara pada 6 Juli 2015 menghanguskan sekitar 200 kios.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ciwalk Bandung
Tempat Liburan Akhir Tahun yang Beda di Bandung
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.