Oleh-Oleh Haji, Kurma hingga Sajadah Tidak Dipungut Bea Masuk, Ini Penjelasanya

Penulis: usamah

Oleh-Oleh Haji, Kurma hingga Sajadah Tidak Dipungut Bea Masuk, Ini Penjelasanya
Ilustrasi-Jemaah Haji (dok mediacenter riau)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Bea masuk untuk barang kiriman dan barang bawaan pribadi para jemaah haji yang pulang ke Tanah Air saat ini dibebaskan Pemerintah.

Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu mengatakan ketentuan ini berlaku sejak 6 Juni 2025.

“Jadi jamaah haji tidak perlu khawatir. Apabila membawa barang bisa kurma, bisa sajadah yang nilainya juga cukup tinggi kita tidak mengungut ataupun tidak memberikan PDRI atau pajak dalam rangka impor, baik bea masuk maupun pajak-pajak,” kata Anggito di Terminal Kedatangan 2F Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (11/6) malam.

Menurut Anggito ketentuan itu sesuai dengan penerapan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 4 Tahun 2025 adalah Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur perubahan kedua atas PMK Nomor 96 Tahun 2023 tentang Ketentuan Kepabeanan, Cukai, dan Pajak atas Impor dan Ekspor Barang Kiriman.

Begitu juga dengan ketentuan PMK Nomor 32 Tahun 2025 tentang Perubahan atas PMK Nomor 203 Tahun 2017 tentang Ketentuan Ekspor dan Impor Barang yang Dibawa oleh Penumpang dan Awak Sarana Pengangkut. PMK Nomor 4 Tahun 2025 mengatur pembebasan bea masuk dan PDRI barang kiriman jemaah haji.

Baca Juga:

Deretan Artis Indonesia Naik Haji 2025: Ivan Gunawan Hingga Afgan

Salut! Remaja 19 Tahun Naik Haji Sendiri dan Rawat Lansia

Pembebasan bea masuk ini diberikan untuk dua kali pengiriman per musim haji dengan nilai barang maksimal US$ 1.500 atau setara Rp 24,3 juta (kurs Rp 16.265 per dolar AS).

Sementara PMK 34 Nomor 2025 mengatur pembebasan bea masuk dan PDRI untuk barang bawaan pribadi jemaah haji. Bagi jemaah haji reguler diberikan pembebasan seluruhnya untuk membawa barang pribadi.

Sedangkan jemaah haji khusus diberikan pembebasan untuk nilai barang pribadi maksimal hingga US$ 2.500 atau setara Rp 40,66 juta. Anggito mengatakan per kedatangan semalam sudah ada sekitar 1.800 barang kiriman jemaah haji plus. Total barang kiriman tersebut senilai US$ 149.144 atau setara Rp 2,4 miliar.(_usamah kustiawan)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
UNIBI
UNIBI Gelar Kunjungan dan Kuliah Umum Internasional: From Hand to AI: Exploring the Evolution of Media Communication - From Tacit Knowledge to Explicit Knowledge
Amanda Manopo
Amanda Manopo Alami Pelecehan Saat Dikerubungi Fans
My Chemical Romance
My Chemical Romance Bakal Guncang Jakarta Mei 2026, Tiket Siap Diburu!
Nikita Mirzani
Nikita Mirzani Tolak Maafkan Vadel Badjideh di Kasus Asusila Sang Putri, Ini Alasannya
wuling air ev terbakar
Wuling soal Air EV Heboh Terbakar di Bandung: Bukan dari Komponen Vital
Berita Lainnya

1

The Klan Unity, Puncak Acara 37th Bikers Brotherhood 1%MC Indonesia

2

Konser Reuni Oasis Berhasil, Tapi Kolaborasi dengan Adidas Banjir Kritik dan Drama!

3

Dukung Akses Pendidikan Tinggi Bagi Putra-Putri Daerah Terbaik, PT Pertamina Hulu Indonesia Kembali Gulirkan Program Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan

4

Hyundai Siap Bawa Mobil Baru ke Indonesia, Stargezer Terbaru Siap Bikin Rival Panas Dingin?

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Jadwal Penerbangan Kupang-Maumere Terdampak
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang
Teras Cihampelas Dibongkar? DPRD Minta Kajian Menyeluruh dan Solusi Pengganti
Teras Cihampelas Dibongkar? DPRD Minta Kajian Menyeluruh dan Solusi Pengganti

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.