BANDUNG,TM.ID: Jika kamu pecinta wisata horor, khususnya di kalangan Generasi Z, mungkin sudah akrab dengan tren wisata horor yang sedang berkembang dalam beberapa tahun terakhir. Wisata horor tidak hanya menguji adrenalin, tetapi juga memberikan pengalaman seru-seruan bersama teman-teman.
Baru-baru ini, sebuah hotel di Solo telah berubah menjadi wahana rumah hantu terbesar di Indonesia. Rumah hantu ini diberi nama Rumah Hantu Lawang Sukmo Solo.
Sejarah dan Konsep
Gedung yang terletak di Jalan Slamet Riyadi, Solo, ini sebelumnya adalah Hotel Cakra yang sudah mangkrak selama 28 tahun. Bangunan yang menjadi saksi bisu pertempuran pasukan Jepang dengan pejuang Indonesia ini kemudian diinisiasi oleh Paranormal Phenomenon Indonesia (PPI) menjadi wahana rumah hantu. Wahana ini buka mulai dari 1 Desember 2023 hingga 29 Januari 2024.
PPI memperkenalkan dua kategori wahana uji nyali di Rumah Hantu Lawang Sukmo. Pertama adalah Lawang Sukmo yang menghadirkan hantu-hantu lokal Indonesia seperti pocong, kuntilanak, sundel bolong, tuyul, kuyang, dan sebagainya. Kedua, Zombieverse yang bertemakan teror zombie dengan adegan pengejaran dan permainan seru.
Dari kedua wahana tersebut, Rumah Hantu Lawang Sukmo menjadi yang paling tren. Visualisasi hantu-hantu lokal di dalamnya tidak asing, dan pihak PPI berpendapat bahwa ini dapat melatih kepercayaan diri pengunjung jika benar-benar bertemu dengan hal serupa dalam kehidupan sehari-hari.
Lokasi, Jam Operasional, dan Tiket Masuk
Lokasi:
Jalan Slamet Riyadi Nomor 197, Kelurahan Timuran, Kecamatan Banjarsari, Surakarta (Solo).
Jam Operasional:
- Setiap hari pukul 15.00-23.00 WIB pada weekdays.
- Pukul 15.00 WIB-00.00 WIB saat weekend.
Harga Tiket Masuk:
- Rp40 ribu per orang (tiket terusan dengan Zombieverse Rp80 ribu per orang).
BACA JUGA: Daftar Wisata Kebun Binatang di Bandung yang Memanjakan Akhir Tahun
Rute
Lokasi gedung bekas Hotel Cakra ini strategis di Jalan Slamet Riyadi, jalan protokol utama di tengah Kota Surakarta. Beberapa rute menuju lokasi, tergantung pada jenis kendaraan:
Stasiun Solo Balapan:
- Jalan Wolter Monginsidi-serong kiri ke Jalan Gajahmada-belok kanan Jalan Slamet Riyadi-sampai di lokasi bekas Hotel Cakra.
Dari Stasiun Solo Jebres:
- Jalan Ledoksari-belok kanan ke Jalan Prof Yohanes-belok kanan ke Jalan Suryo-belok kiri ke Jalan Urip Sumoharjo-Pasar Gede-Jalan Sudirman-putar balik di Patung Slamet Riyadi-belok kiri ke Jalan Ronggowarsito-belok kiri ke Jalan Gajahmada-belok kiri ke Jalan Slamet Riyadi-sampai di lokasi bekas Hotel Cakra.
Terminal Bus Tirtonadi:
- Jalan Raya Solo-belok kanan ke Jalan S. Parman-belok kanan ke Jalan Wolter Monginsidi (Stasiun Solo Balapan)-serong kiri ke Jalan Gajahmada-belok ke kanan Jalan Slamet Riyadi-sampai di lokasi bekas Hotel Cakra.
Aktivitas Seru
Beragam aktivitas seru menanti di Rumah Hantu Lawang Sukmo. Pertama, menjelajahi setiap sudut Lawang Sukmo yang terlihat angker. Bersiaplah untuk kejutan-kejutan di setiap ruangan yang akan kamu masuki. Kedua, berinteraksi dengan para pemeran hantu lokal.
Ratusan personel akan memerankan hantu-hantu seperti kuntilanak, kuyang, sundel bolong, pocong, tuyul, dan lainnya. Mereka seringkali membuat pengunjung kaget, dan bisa berteriak sepuasnya tanpa khawatir akan disakiti.
Fasilitas Umum
Penyelenggara menyediakan berbagai fasilitas penunjang untuk kenyamanan pengunjung, termasuk tempat parkir, Food Party Station (stand makanan dan minuman), stand marchandise, toilet umum, tim medis, dan tim supranatural. Dengan fasilitas ini, pengunjung dapat lebih menikmati pengalaman seru di Rumah Hantu Lawang Sukmo tanpa harus khawatir.
(Kaje/Usk)