BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Blue Java Banana atau pisang biru, saat ini tengah mencuri perhatian banyak orang, karena warna kulitnya yang berbeda dari pisang pada umumnya.
Pisang biru ini memiliki warna kulit biru, tapi warna isi pisangnya tetap sama dengan pisang pada umumnya, hanya saja pisang ini memiliki tekstur yang lembut dan creamy, mirip dengan es krim.
Tidak sedikit yang menyebut pisang biru ini sebagai “Ice Cream Banana”. Sebagaii buah topis, pisang banyak tumbuh di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Beberapa jenis pisang yang populer di Tanah Air meliputi pisang kepok, pisang uli, pisang raja, pisang Lampung, hingga pisang barangan. Namun, pisang biru memiliki tampilan yang sangat unik, dengan kulit berwarna biru terang saat belum matang.
Fakta Menarik Blue Java Banana
Berikut adalah lima fakta menarik tentang pisang biru:
1. Dikembangkan oleh Petani Hawaii
Meskipun namanya mengandung unsur “Java” yang berarti “Jawa,” pisang biru sebenarnya bukan berasal dari pulau Jawa, Indonesia.
Pisang ini asli dari Hawaii dan pertama kali dikembangkan oleh petani setempat. Namun, pisang ini juga dapat tumbuh di beberapa wilayah Asia Tenggara dan Amerika Tengah.
Di beberapa tempat, pisang biru dikenal dengan berbagai nama lain seperti pisang Hawaii, Ney Mannan, Krie, atau Cenizo. Pisang ini berukuran cukup besar dengan panjang hingga 18 cm.
Ketika belum matang, kulitnya menampilkan warna biru perak yang khas, namun berubah menjadi kuning pucat saat matang.
2. Tekstur dan Rasa yang Creamy
Salah satu keistimewaan pisang biru adalah teksturnya yang lembut dan creamy saat matang, membuatnya terasa seperti es krim saat dimakan.
Menurut Good News From Indonesia, tekstur pisang ini bahkan seolah meleleh seperti custard ketika dikonsumsi. Rasa manisnya juga lembut, sehingga menambah kenikmatan saat disantap.
Bahkan, Huffington Post menyebutkan tekstur Blue Java Banana lebih creamy dari dengan pisang premium asal Amerika Serikat, Chiquita.
3. Kaya Nutrisi
Seperti pisang pada umumnya, Blue Java Banana juga memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Pisang ini merupakan sumber potassium, vitamin C, vitamin B6, dan serat.
Potassium bermanfaat untuk kesehatan jantung dan otot, sementara vitamin C mendukung sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, pisang biru juga mengandung antioksidan yang membantu melawan stress oksidatif dalam tubuh. Kandungan seratnya baik untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.
Konsumsi pisang ini juga dapat membantu meningkatkan kesehatan mental berkat kandungan triptofan, asam amino yang berperan dalam produksi serotonin, yang dikenal dapat mengurangi stres dan memperbaiki suasana hati.
4. Penggunaan dalam Kuliner
Tekstur yang creamy dan rasa manisnya yang lembut membuat Blue Java Banana banyak digunakan dalam berbagai olahan makanan.
Pisang ini sering dijadikan bahan smoothies yang dicampur dengan buah lain dan yogurt. Selain itu, Blue Java Banana juga sering dijadikan alternatif es krim yang lebih sehat. Caranya cukup mudah, yaitu dengan membekukan daging buah pisang biru dan menyajikannya seperti es krim.
Pisang biru juga bisa digunakan sebagai bahan untuk membuat banana bread, muffin, atau pancake. Irisan daging pisang biru juga sering dijadikan topping untuk roti panggang, menambah cita rasa manis dengan tekstur yang lembut.
5. Daging Buahnya Tidak Berwarna Biru
Meskipun kulit Blue Java Banana berwarna biru yang eksotis, daging buahnya ternyata tidak ikut berwarna biru. Seperti pisang pada umumnya, daging buah pisang biru berwarna krem kekuningan.
Oleh karena itu, penggunaan pisang ini dalam berbagai hidangan tidak akan mempengaruhi penampilan secara visual.
Saat ini sudah banyak yang menjual bibit Blue Java Banana di Indonesia melalui berbagai marketplace. Harganya berkisar mulai dari Rp20.000 per bibit, sehingga memudahkan siapa saja yang ingin mencoba menanam pisang unik ini.
BACA JUGA: Kaesang Bersama Arfi-Yena Kunjungi Warga Kebon Pisang, Kampung Mural Terbesar Bandung
Blue Java Banana tidak hanya menarik dari soal warna kulit, rasanya yang hampir mirip dengan es krim ini dapat memanjakan lidah pemakannya. Sehingga, tidak heran jika banyak yang mencarinya.
(Virdiya/Aak)