BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Simak apa yang dimaksud dengan kemoterapi preventif, sebuah metode pengobatan yang tangeh dijalani Kate Middleton.
Pada Jumat sore waktu Inggris, kerajaan mengumumkan bahwa Kate Middleton, Duchess of Cambridge, didiagnosa mengidap kanker.
Dalam sebuah video pernyataan kerajaan, Kate Middleton mengungkapkan bahwa tim medis menemukan kanker setelah operasi perutnya pada bulan Januari berjalan lancar.
Kate Middleton mengatakan, meskipun operasi perutnya sukses, tes lanjutan menunjukkan adanya kanker. Oleh karena itu, sebagai langkah awal pengobatan, Kate Middleton saat ini sedang menjalani kemoterapi preventif.
Apa Itu Kemoterapi Preventif?
Kemoterapi preventif adalah jenis pengobatan yang tidak resmi menurut National Health Service (NHS) dan tidak memiliki definisi yang khusus.
Meskipun demikian, konsep ini sering kali merujuk pada penggunaan obat-obatan untuk mencegah kemunculan kanker atau kambuhnya kanker pada individu yang memiliki risiko tinggi terkena penyakit tersebut.
BACA JUGA: Jalani Terapi dan Minta Dukungan Kate Middleton Umumkan Idap Kanker
Penggunaan Kemoterapi
Obat kemoterapi untuk membunuh sel kanker dengan mengganggu cara pertumbuhan dan pembelahan sel. Terdapat berbagai jenis kemoterapi dalam pengobatan kanker, termasuk:
1. Terapi Adjuvan
Terapi adjuvan merupakan jenis kemoterapi setelah operasi atau radioterapi untuk membantu menghancurkan sel kanker yang mungkin tersisa.
2. Terapi Neo-Adjuvan
Terapi neo-adjuvan terjadi sebelum operasi atau radioterapi dengan tujuan mengecilkan ukuran tumor sebelum tindakan pengobatan lanjutan .
3. Terapi Perioperatif
Terapi perioperatif adalah jenis kemoterapi sebelum dan sesudah operasi untuk meningkatkan efektivitas pengobatan.
4. Terapi Paliatif
Terapi paliatif untuk meredakan gejala pada pasien yang sudah dalam tahap lanjut kanker dan tidak lagi bisa sembuh.
Meskipun kemoterapi preventif tidak secara eksplisit diakui oleh NHS, konsep ini mencerminkan pendekatan kesehatan masyarakat dalam pencegahan penyakit tertentu.
Pendekatan ini melibatkan pemberian obat-obatan dalam skala besar kepada populasi yang berisiko tinggi untuk mencegah kemunculan penyakit.
(Kaje/Aak)