Memahami 5 Teknik dan Aturan Panjat Tebing

Teknik Panjat Tebing
Teknik Panjat Tebing. (istockphoto)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Bagi Anda yang ingin mulai mencoba aktivitas panjat tebing, penting untuk memahami terlebih dahulu sejumlah teknik dasar dari panjat tebing itu sendiri.

Sebelum memulai panjat tebing, setidaknya ada lima teknik yang perlu Anda kuasai.

Berikut ini adalah teknik hingga aturan panjat tebing yang harus Anda ketahui.

Teknik Panjat Tebing

1. Menjembatani

Teknik bridging yaitu menggunakan kedua tangan dan kaki sebagai pegangan pada permukaan tebing yang memiliki celah vertikal yang besar. Posisi badan mengangkang dengan kaki sebagai tumpuan dan tangan sebagai penjaga keseimbangan.

2. Gangguan

Jamming merupakan teknik memanfaatkan celah yang tidak terlalu besar pada tebing. Kamu bisa memasukkan jari tangan pada retakan yang ada pada tebing. Saat melakukan teknik ini, peralatan yang harus Anda gunakan adalah sisip pengaman.

3. Panjat Wajah

Pada teknik ini, Anda melakukan pemanjatan dengan memanfaatkan cetakan batu pada tebing sebagai pijakan kaki, pegangan tangan, maupun penjaga keseimbangan. Kamu harus memilih batu yang menonjol tersebut dengan hati-hati.

4. Panjat Tebing

Teknik slab climbing mengandalkan gaya gesek sebagai gaya tumpu. Anda melakukan teknik ini pada permukaan tebing yang tidak terlalu vertikal dan memiliki kekasaran yang cukup untuk menghasilkan gaya gesek. Jenis sepatu yang kamu gunakan berperan besar dalam menghasilkan gaya gesek yang baik.

5. Panjat Retakan

Pada teknik fissure climbing, kamu bisa memanfaatkan celah-celah pada tebing seperti retakan, rongga, atau lubang kecil untuk pemanjatan. Anggota badan bertumpu pada celah-celah tersebut.

Bagaimana Aturan Pertandingan Panjat Tebing?

Sejak panjat tebing diresmikan sebagai olahraga, FPTI (Federasi Panjat Tebing Indonesia) menyelenggarakan pertandingan panjat tebing dengan berbagai kategori kompetisi.
Berdasarkan aturan FPTI, berikut peraturan dalam panjat tebing yang harus dipatuhi para peserta:

  • Atlet berjumlah 2, 3, 4, dan 5 orang pada masing-masing nomor kompetisi.
  • Setiap regu dapat mendaftarkan dua atlet cadangan.
  • Peringkat beregu dinilai berdasarkan nilai akumulasi yang diperoleh pada setiap babak beregu.
  • Jika terdapat akumulasi nilai yang sama, penentuan peringkat dilakukan dengan melihat akumulasi nilai pada babak selanjutnya.
  • Untuk nomor kategori speed, kompetisi dilakukan dengan top-rope, penyusunan peringkat berdasarkan total waktu tercepat yang diperoleh setiap regu.

BACA JUGA: 4 Tempat Panjat Tebing Indoor di Jabodetabek, Cocok untuk Pemula!

Mulailah aktivitas panjat tebing ini menantang ini dengan berbagai persiapan dan teknik yang matang, agar keselamatan Anda lebih terjamin dan aman.

 

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara
Jenis papan selancar
Pemula Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Papan Selancar Buat Hobi Surfing

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90, Al Ittihadiyah Bentuk Pemuda Jadi Calon Pemimpin Melalui Pengembangan Masjid di Indonesia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.