Maung Garuda Pindad Diborong Kemenhan, Pindad Sumringah

Penulis: Saepul

maung garuda pindad
(Setpres)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kewajiban bagi para menteri dan Eselon I, harus menggunakan mobil dinas dengan Maung Garuda hasil buatan PT Pindad (Persero).

Kementerian Pertahanan (Kemenhan) telah melakukan pemesanan lebih dari 4.600 unit Maung Garuda kepada PT Pindad.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyampaikan, kebutuhan sebagai kendaraan akan selesai dalam waktu dua tahun produksi.

“Perlu ada penyesuaian produksi lebih lanjut untuk memenuhi rencana ini,” ungkapnya saat konferensi pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, pada hari Selasa (3/11/2024).

Erick menuturkan, Maung Garuda terlebih dahulu akan menjadi kendaraan dinas Kemenhan. Ia juga menekankan, berkomunikasi dengan Direktur Utama Pindad terkait pesanan tambahan dari kementerian lain.

BACA JUGA: Maung Garuda Laris Manis, Bakal Jadi Mobil Dinas Pejabat

“Penggantian seluruh mobil dinas menteri akan memerlukan waktu dan dilakukan secara bertahap. Line produksi harus ditata dengan baik,” imbuh Erick.

Direktur Utama Pindad, Abraham Mose, menyambut kebijakan dari Presiden Prabowo. Ia menilai, inisiatif ini menunjukkan komitmen untuk memberdayakan produk dalam negeri dan berharap dapat mendorong kemandirian industr iotomotif Indonesia.

“Ini adalah arahan yang luar biasa dari Bapak Presiden yang memberikan kesempatan bagi PT Pindad untuk berkontribusi lebih dalam industri otomotif,” kata Abraham Mose.

Abraham juga menyatakan bahwa Pindad tengah menunggu tindak lanjut terkait proses pengadaan dari kementerian dan instansi yang bersangkutan.

“Kami siap memenuhi instruksi Presiden dan berkomitmen untuk memastikan fasilitas produksi dan infrastruktur pendukung mendukung arahan tersebut,” kata Abraham.

Salah satu produk unggulan dari PT Pindad adalah MV3 Garuda Limousine, varian terbaru dari kendaraan MV3 merupakan rancangan khusus untuk proteksi Presiden maupun Wakil Presiden RI. Garuda Limousine.

Dengan desain yang nampak gagah,sekaligus tidak ketinggalan pada fitur keamanan tinggi dan kenyamanan yang maksimal.

Bobot  sebesar 2,95 ton dan ukuran yang lega (panjang 5,05 m, lebar 2,06 m, tinggi 1,87 m), Garuda Limousine memiliki daya mesin 202 PS dan transmisi otomatis dengan 8 percepatan. Kecepatan maksimumnya mencapai 100 km/jam, menjadikannya kendaraan yang tangguh dan andal.

Pindad mengkaliam, kendaraan ini sudah mengusung fitur kekuatan mutakhir, termasuk body dengan material composite armor yang mampu menahan peluru kaliber 7,62 x 51 mm NATO dan 5,56 x 45 mm M193.

Selain itu, kendaraan ini sudah terpasang kaca anti peluru level B5/B6 dan ban tipe Run Flat Tyre (RFT) yang memungkinkan kendaraan tetap melaju meski mengalami kebocoran.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
diskon tol
Diskon Tarif Tol untuk 110 Juta Orang, Pemerintah Siapkan Anggaran
IMG-20250309-WA0146-3348867044
Magomed Ankalaev Geram, Sindir Alex Pereira yang Terus Menghindar
Head Over Heels
tvN Bocorkan Poster dan Sinopsis Drakor Head Over Heels
Hijab Gen Z
Viral! Gaya Hijab Gen Z Ini Tuai Hujatan
IMG_1596
Menteri PKP Minta Kantor BP2P Jawa II Jadi Percontohan Nasional
Berita Lainnya

1

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Strategi Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis UMKM
Headline
Tunjangan Guru Madrasah Cair Sebelum Lebaran
Mulai Juli 2025, Jam Masuk Sekolah di Jawa Barat Ditetapkan Pukul 06.30 WIB
Max-Verstappen-200-Grand-Prix-1187694081
Verstappen di Ujung Tanduk, Dihantui Regulasi Penalti Larangan Balapan
gunung tangkuban perahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Perahu Meningkat, Masyarakat Diminta Jangan Panik
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.