JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M Thobahul Aftoni menyebut, Muhammad Mardiono telah meninggalkan lokasi Muktamar X PPP. Keputusan Mardiono itu, yang menjadi dasar bagi para muktamirin untuk menetapkan Agus Suparmanto sebagai satu-satunya kandidat Ketua Umum PPP.
Ia menilai, perilaku Mardiono itu mencerminkan sikap tidak bertanggung jawab, mengingat muktamar masih berlangsung dan mayoritas peserta masih berada di lokasi.
“Lagi-lagi, Mardiono tidak bertanggung jawab. Sudah meninggalkan arena setelah pembukaan muktamar. Mungkin karena sudah merasa gelombang penolakan dari mayoritas muktamirin begitu kencang,” ujar Toni, sapaan akrab Thobahul Aftoni, Minggu (28/9/2025).
Aftoni juga mengungkapkan bahwa sejak awal pembukaan muktamar, Mardiono telah disambut dengan penolakan dari sejumlah peserta. Bahkan, menurutnya, ada yang menyuarakan penolakan secara terbuka di dalam forum.
“Ada yang berteriak Ganti Ketua Baru. Itulah yang menyebabkan Mardiono memilih meninggalkan arena muktamar setelah Paripurna I,” ucapnya.
Padahal, rangkaian muktamar masih berlanjut ke tahapan-tahapan penting, termasuk pembacaan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) hingga proses pemilihan Ketua Umum.
BACA JUGA:
PPP Pecah, Mardiono dan Agus Suparmanto Saling Klaim sebagai Ketua Umum Terpilih
3 Calon Perebutkan Kursi Ketum PPP, 1 Sosok Punya Peluang Besar Menang!
Menurut Toni, pihak panitia sudah mencoba menghubungi Mardiono melalui sambungan telepon, namun tidak mendapatkan respons.
“Karena Mardiono tidak kembali ke arena Muktamar hingga pemilihan Ketua Umum berlangsung. Maka muktamirin memilih Agus Suparmanto sebagai Calon Ketua Umum tunggal untuk ditetapkan secara aklamasi sebagai Ketua Umum PPP 2025-2030,” ujar Toni.
Sebagai penutup, Toni menyampaikan ucapan selamat kepada Agus Suparmanto yang terpilih secara aklamasi, serta kepada seluruh peserta muktamar yang dinilai telah menjalankan proses dengan baik.
“Selamat untuk H Agus Suparmanto dan selamat untuk para muktamirin. Saatnya kita songsong kebangkitan PPP menuju Pemilu 2029,” ucapnya.
(Saepul)