Liga 1 Terapkan Kompetisi Penuh dengan “play-off” Empat Besar

Penulis: Budi

kompetisi
(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Pertandingan Liga 1 Indonesia musim 2023-2024 akan menggunakan format kompetisi penuh dengan tambahan adanya skema “play off” bagi tim yang menduduki peringkat empat besar di akhir musim.

Skema pertandingan tersebut disepakati seluruh klub peserta liga 1 dalam acara Sarasehan Sepak Bola di Surabaya, Sabtu (4/3/2023).

“Ini terobosan yang menarik, akan ada pertandingan di empat besar. Itu akan meningkatkan ‘value’ dari kompetisi tersebut. Kami sangat menunggu pelaksanaannya,” ujar Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono sebagai perwakilan klub Liga 1, dalam konferensi pers dengan PSSI di Jakarta, Minggu (5/3/2023).

Menurut Teddy, sebenarnya ada dua opsi skema pelaksanaan Liga 1 2023-2024. Selain kompetisi penuh, pilihan lain adalah digelar dengan sistem turnamen, di mana klub-klub peserta dibagi ke dalam tiga grup.

Liga 1 2023-2024 rencananya akan berlangsung mulai Juli 2023 sampai April 2024.

“Diskusi (dalam sarasehan-red) berlangsung terbuka dengan pembahasan yang mendetail. Namun, 18 klub Liga 1 memilih opsi kedua yaitu berlangsung dengan kompetisi penuh dan ‘play-off’,” kata dia.

Jika dijalankan, Teddy menyebut klub-klub Liga 1 Indonesia juga berharap adanya peningkatan kualitas dan kuantitas wasit.

BACA JUGA: Terkait Kompetisi, PSSI Berencana Gelar Jambore Suporter

Sementara Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa pada dasarnya pihaknya ingin meningkatkan kualitas Liga 1 dan juga Liga 2.

Erick tidak mau liga profesional Indonesia dipandang sebelah mata oleh komunitas sepak bola internasional.

“Kami tidak mau menganakemaskan Liga 1 atau Liga 2. Ketika berdiskusi dalam sarasehan, kami sepakat mau menjadikan Indonesia sebagai salah satu kiblat sepak bola di Asia Tenggara. Jangan lagi kita dianggap sebagai liga terendah di Asia Tenggara. Jadi harus ada terobosan. Kita tidak boleh seperti katak dalam tempurung,” tutur Erick.

Selain tim-tim Liga 1, Sarasehan Sepak Bola yang berlangsung di Surabaya juga diikuti oleh klub-klub Liga 2.

Ada beberapa poin yang dihasilkan dalam pertemuan itu. Selain Liga 1 dan hal-hal yang mengiringinya, klub-klub juga menyetujui soal-soal seperti pergantian nama, di mana Liga 1 menjadi Liga Indonesia dan Liga 2 menjadi Liga Nusantara.

Akan tetapi, seluruh usulan klub dalam sarasehan masih belum menjadi keputusan mengikat karena masih harus dibicarakan lebih lanjut.

Erick Thohir pun memastikan sarasehan itu belum akan selesai. Berikutnya, akan ada sarasehan untuk Liga 3 dan Asosiasi Provinsi PSSI.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Rismon Jokowi
Isu Ijazah Palsu Belum Selesai, Kini Rismon Sianipar Curigai Akta Kelahiran Jokowi!
HIV remaja sukabumi
Waspada! Risiko HIV Hantui Remaja Sukabumi
turis brasil jatuh ke rinjani-1
Bukan Hipotermia, Ini Sebab Kematian Turis Brasil yang Jatuh di Rinjani
Kejagung cegah nadiem keluar negeri-2
Kejagung Kumpulkan Bukti Sebelum Panggil Lagi Nadiem Makarim
lindblad_1
Red Bull Siapkan Arvid Lindblad Debut di FP1 Silverstone
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral

5

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!
Headline
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Prakiraan Cuaca BMKG
Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal
Manchester City
Manchester City Lolos ke Fase Gugur Usai Libas Juventus 5-2 di Piala Dunia Antarklub 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.