KARAWANG, TM.ID: Ribuan petani tambak dan warga Desa Tanjung Pakis, Kecamatan Pakis Jaya, Karawang, tampak antusias menyambut kedatangan Ganjar Pranowo pada Minggu (14/1/2024).
Dalam kunjungannya, calon presiden (capres) nomor urut 03 itu diajak panen ikan bandeng di tambak, dilanjutkan acara dialog dengan petani dan warga.
Melihat sambutan warga yang antusias, Ganjar pun terlihat begitu bersemangat. Ganjar melayani pun mengajak bersalaman dan foto sembari jalan kaki sekira 300 meter menuju lokasi panen ikan.
Usai panen bandeng bersama, Ganjar menggelar dialog dengan petani dan warga.
Kartam, seorang petani tambak Desa Tanjung Pakis mengaku senang atas kehadiran Ganjar Pranowo. Warga dan petani tambak di desanya ingin mempercayakan aspirasinya kepada Ganjar.
BACA JUGA: Prabowo Doyan Burger King, Blak-blakan Bilang Tidak Anti Barat
“Rasanya senang sekali, karena warga dan petani tambak di sini memang ingin Pak Ganjar datang ke sini. Beliau yang kami anggap mampu mewujudkan aspirasi kami,” kata dia.
Bahkan, antusias ribuan orang berkumpul di area tambak pun tak surut hingga acara selesai.
“Tadi ada ribuan warga dan petani yang hadir di acara. Itu karena Pak Ganjar,” lanjutnya.
Kabul Budiono, petani tambak yang lain menambahkan, area tambak di desanya pernah tercemar minyak beberapa tahun lalu. Akibatnya, produksi tidak maksimal dan petani nyaris kehilangan mata pencarian.
“Namun ada penemuan pakan organik mikroba PA 63 Garuda, yang mampu mengurai kandungan minyak di air tambak. Sehingga petani bisa kembali berproduksi. Di sini diproduksi ikan nila, bandeng dan udang,” paparnya.
Ia berharap, capres yang berpasangan dengan Mahfud MD itu memberikan perhatian terhadap teknologi hasil temuan lokal.
“Saya yakin Pak Ganjar bisa mengembangkan potensi teknologi lokal. Karena beliau orangnya perhatian dan merakyat,” tuturnya.
Sementara itu, Ganjar Pranowo mengapresiasi atas temuan teknologi dari hasil kreativitas dan inovasi masyarakat. Ke depan, pemerintah harus lebih memberikan perhatian agar bisa dikembangkan dan dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Teknologi-teknologi yang muncul dari lokal rasanya butuh mendapatkan perhatian dari pemerintah. Sehingga kreasi dan inovasi yang berkembang di masyarakat, kita akan siap membantu memfasilitasi agar dapat dikembangkan dan dimanfaatkan,” tandasnya.
(Dist)