Kota Bandung Diserbu Wisatawan saat Libur Natal dan Tahun Baru 2025

Penulis: Rizky

Kota Bandung Diserbu Wisatawan saat Libur Natal
Jalan Dago Kota Bandung (Usk/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Momen libur Natal dan Tahun Baru menjadi tonggak waktu yang dinanti oleh banyak masyarakat untuk berlibur bersama keluarga.

Banyak tempat wisata yang diserbu oleh rombongan wisatawan untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga salah satunya Kota Bandung.

Kota Bandung menawarkan banyak atraksi dan kuliner, Kota Bandung juga menjadi salah satu destinasi wisata favorit oleh turis lokal maupun mancanegara. Berbanding lurus dengan meningkatnya kunjungan wisatawan, arus lalu lintas di Kota Bandung pun meningkat tajam yang berdampak kemacetan.

Berdasarkan data dari PT Jasa Marga, total kendaraan dari H-7 Natal sampai dengan H-1 Natal, sudah ada 263.185 kendaraan masuk ke Bandung. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 5,85% terhadap libur hari raya normal sebanyak 248.645 kendaraan.

“Secara jumlah naik sebesar 1,83% dibandingkan periode yang sama tahun 2023 lalu, yaitu sebanyak 258.461 kendaraan,” kata Perwakilan Jasa Marga GT Pasteur Sri Suzan, Jumat (27/12/2024).

Tingginya arus kendaraan masuk Kota Bandung juga tercatat pada H-5 dan H-4 Natal. Masing masing yaitu 39.837 kendaraan atau naik 0,44% dan H-4 Natal 39.039 kendaraan atau turun 1,41%.

Sri juga menambahkan, selain kendaraan exit GT Pasteur, pihaknya juga mencatat kendaraan masuk GT Pasteur sebanyak 228.890 kendaraan sejak H-7 Natal. Jumlah tersebut naik 5,50% dari hari normal sebanyak 216.961 kendaraan.

Berdasarkan data tersebut, tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Bandung kembali meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Apalagi, saat ini cuaca kota Bandung sedang dalam kondisi syahdu-syahdunya.

Senada dengan arus kendaraan yang masuk ke Kota Bandung, tingkat okupansi Hotel yang ada di Kota Bandung pun meningkat tajam. Dalam beberapa hari terakhir tingkat okupansi Hotel di Kota Bandung menembus angka 70 persen.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Nuzrul Irwan Irawan mengatakan, hingga 23 Desember 2024 okupansi hotel di Kota Bandung terus naik ke angka 69 persen. Diakui Irwan, angka tersebut terus mengalami kenaikan dari hari sebelumnya yang sentuh angka 68 persen.

“Tingkat okupansi hotel di Bandung saat Nataru pada 22 Desember 2024 sudah mencapai 68 persen sedangkan pada 23 Desember 2024 okupansinya 69 persen,” ujarnya

Irwan mengungkapkan, tingkat okupansi hotel tersebut diprediksi akan terus mengalami kenaikan menjelang hari puncak perayaan Nataru 2025.

BACA JUGA: Wisata Bandung Raya-Bogor Raya Overload, Disparbud Jabar Bidik Kawasan Cirebon Raya

Irwan juga mengungkapkan, kenaikan diprediksi bakal melebih tingkat okupansi hotel Nataru 2024 yang saat itu sentuh angka 100 persen

“Tingkat okupansi hotel di Bandung saat Nataru pada 22 Desember 2024 sudah mencapai 68 persen sedangkan pada 23 Desember 2024 okupansinya 69 persen,” pungkasnya.

 

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Bahlil tambang Raja Ampat
Diserang karena Polemik Tambang Raja Ampat, Golkar Bela Bahlil: Salah Sasaran
Tambang Nikel di Raja Ampat
KLH Tinjau Kembali Persetujuan Lingkungan Tambang Nikel di Raja Ampat
Lesu di Libur Panjang, Kota Bandung Sepi Pengunjung
Lesu di Libur Panjang, Kota Bandung Sepi Pengunjung
Masa depan David da Silva bersama Persib Bandung rupanya masih belum jelas. Meski sudah memiliki kontrak, namun David da Silva belum bisa memastikan nasibnya bersama Persib. Menurut David da Silva, masa depannya bersama Persib memang ditentukan oleh manajemen dan pelatih. Sejauh ini ia belum mendapatkan kejelasan akan hal tersebut. "Saya masih ada kontrak tapi itu tergantung dengan manajemen. Saya juga ingin tahu dengan bagaimana masa depan saya," buka David da Silva kepada awak media. Bagi David, ini memang dinamika yang terjadi dalam sepak bola. Ia pun tak bisa berbicara banyak akan masa depannya dan memilih untuk menunggu kabar selanjutnya. "Tapi saya belum tahu apakah akan bertahan atau pergi. Jadi saya belum bisa berkata saya bertahan atau saya pergi," terang pemain jebolan Liga Korea Selatan tersebut. Akan tetapi di sisi lain, penyerang asal Brasil itu sangat senang dan nyaman berada di Persib. Justru sebenarnya, ia memiliki impian untuk mengakhiri karir profesionalnya bersama Maung Bandung. "Tapi saya merasa senang berada di sini, seperti yang pernah saya katakan, rencana saya adalah pensiun di sini, saya senang berada di sini dan saya sudah menuliskan nama saya di klub ini. Saya sangat senang," jelasnya. Namun jika pada akhirnya harus pergi, ia tetap bangga karena sudah mempersembahkan prestasi membanggakan. Apalagi prestasi ini sangatlah langka untuk digapai oleh pesepakbola. "Tapi jika pada akhirnya saya harus pergi, maka saya sudah merasa puas dengan usaha yang diberikan ke klub ini. Saya memberikan seratus persen untuk fit, untuk bisa bermain dan berjuang mendapatkan gelar ini." tutupnya.
Masa Depan David da Silva Bersama Persib Masih Belum Jelas
Polda) Jawa Barat menyatakan berkas perkara kasus dugaan pemerkosaan yang melibatkan dokter residen Universitas Padjadjaran (Unpad),
Berkas Perkara Dokter Residen Unpad Kasus Pemerkosaan Dinyatakan Lengkap
Berita Lainnya

1

Kelola Dana Otsus Kabupaten Mimika, DPRP Papua Tengah Minta Bentuk OPD Khusus

2

Penumpang Garuda Indonesia Kehilangan iPhone, Diduga Dicuri Kru Pesawat

3

Live Streaming Jerman vs Prancis Duel Perebutan Juara 3 UEFA Nations League 2025 Selain Yalla Shoot

4

Link Live Streaming Portugal vs Spanyol Final UEFA Nations League 2025 Selain Yalla Shoot

5

Pengawasan Dilakukan, Kemenhut Siapkan Langkah Hukum Terkait Aktivitas Tambang di Raja Ampat
Headline
Layanan kesehatan hewan
Hewan Peliharaan di Jakarta Bakal Dapat 'BPJS Kesehatan'
Charly Van Houten
Charly Van Houten Bebaskan Semua Penyanyi Bawakan Lagunya, Dunia-Akhirat!
Status Level II Waspada Gunung Dukono Meletus Kolom Abu Capai 1.100 Meter
Status Level II Waspada Gunung Dukono Meletus Kolom Abu Capai 1.100 Meter
Gedung Vihara Cilincing Kebakaran, Kerugian Capai Rp1 Miliar Lebih
Gedung Vihara Cilincing Kebakaran, Kerugian Capai Rp1 Miliar Lebih

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.