Kondisi Tanah Labil, TPA Sarimukti Belum Bisa Dibuka Optimal

Penulis: Budi

Sampah di TPA Sarimukti
TPA Sarimukti. (Foto: Dok. Humas Pemkot Bandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) menyatakan, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti belum bisa beroperasional secara penuh dikarenakan kondisi tanah yang masih labil.

“Saya cek ke lapangan itu struktur buat menerima truk sampah nya masih labih tanahnya, dari pada kecelakaan kita tunggu sampai beres, tapi kita tetap kerja keras setiap harinya,” kata Ridwan Kamil, kepada Teropongmedia.id, Jumat (1/9/2023).

Menurut RK, penurunan sampah hingga 50 persen ke TPA Sarimukti  sedang berproses.

“Kan sudah ada komitmen penurunan 50 persen sampah ke TPA itu sedang berproses sudah tidak ada titik api lagi tinggal asap-asapnya kecil,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan, tinggal satu TPA Sarimukti yang masih mengalami kebakaran.

“Iya padam itu bukan ada apinya tapi sisa-sisa terakhirnya dari bawah masih ada,” ucapnya

Kendati begitu, RK masih belum mendapatkan kepastian kapan TPA Sarimukti bisa beroperasi secara penuh atau dibuka kembali.

“Saya tidak bisa memprediksi, tapi poin nya, secepatnya dari prosedur yang saat ini kita punya,” tukasnya.

BACA JUGAPemkot Bandung Batal Lagi Manfaatkan Lahan Kodim III Siliwangi Buat TPA Sementara

Sebelumnya, Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPS/TPA Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat, Arief Perdana menjelaskan, seiring dengan kondisi ini pihaknya menyiapkan lahan seluas dua hektare. Lokasinya tidak jauh dari areal TPAS Sarimukti, untuk menampung sampah yang telah menumpuk di TPS dan truk pengangkut dari empat Kota/Kabupaten, yakni Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan KBB.

Lahan sementara tersebut sambung dia, akan menampung 8.689 ton sampah, maksimal 150 ritasi dengan rincian Kota Bandung 4.789 ton, Kabupaten Bandung 1.800 ton, Kota Cimahi 600 ton dan KBB 1.500 ton, sampai nantinya api di empat zona TPAS Sarimukti padam.

“Kami membuka lahan, masih di Sarimukti. Sebelah Utara pintu masuk. Tapi memang tidak bisa 100 persen, hanya 30 persen saja. Sekarang kita masih menunggu kepastian assessment. Kami berharap dua hari ini sudah ada keputusan, karena sekarang sedang dilihat dulu keamanannya. Melakukan penataan, jangan sampai menimbulkan bencana baru,” ujarnya dalam konperensi pers di Gedung Command Center, Kota Bandung, Rabu (30/8/2023).

Imbau Kurangi Produksi Sampah

Mengingat terbatasnya daya tampung darurat ini, Arief mengimbau kepada masyarakat khususnya Kota Bandung untuk mengurangi produksi sampah. Dia pun mendorong agar masyarakat dapat melakukan pengelolaan sampah sendiri, baik dengan pemanfaatan biopori untuk sampah organik, bank sampah dan lain-lain.

 

(Rizky Iman/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Akibat 10 Barang Ini, Trump Kenakan Tarif Impor ke Indonesia
Trump Ingin Jadikan UFC Simbol Perayaan Nasional, Rencanakan Duel di Halaman Gedung Putih
Bojan Hodak Jawab Rumor Gabungnya Pemain Naturalisasi Ke Persib
Bojan Hodak Jawab Rumor Gabungnya Pemain Naturalisasi Ke Persib
Kepindahan Hamilton ke Ferarri Dinilai Langkah Tepat
Ferrari Tak Lagi Sekadar Mengejar Kemenangan, Fokus Beralih ke Fondasi untuk 2026
Luciano Guaycochea Tak Mau Tinggalkan Kesan Buruk Untuk Bobotoh
Luciano Guaycochea Tak Mau Tinggalkan Kesan Buruk Untuk Bobotoh
Lapang Sidolig Siap Sambut Tim Piala Presiden 2025, Jadi Kebanggaan Warga Bandung
Lapang Sidolig Siap Sambut Tim Piala Presiden 2025, Jadi Kebanggaan Warga Bandung
Berita Lainnya

1

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

4

Punya Bekal Pengalaman 20 Tahun Menjadi Pelatih Kiper, Ini Tekda Mario Jozic Bersama Persib

5

Zeynep Sonmez Ukir Sejarah, Jadi Petenis Turki Pertama Tembus Babak Ketiga Wimbledon
Headline
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Farhan Gaspol Atasi Macet Bandung: Flyover, BRT, hingga Angkot Pintar Disiapkan
Farhan Gaspol Atasi Macet Bandung: Flyover, BRT, hingga Angkot Pintar Disiapkan
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Dortmund Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Bayern Munchen
Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.