Komunikolog Indonesia Bentuk Gugus Tugas Pantau Kampanye Pemilu 2024

Hitung Suara Dua Panel Batal Diterapkan KPU dalam Pemilu 2024
Ilustrasi-3.266 Pekerja IKN Terdaftar sebagai Pemilih Tambahan di Pemilu 2024 (Dok Perludem)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Asosiasi Komunikolog Indonesia sudah membentuk Gugus Tugas Pantau Kampanye Pemilu.

Suko Widodo seorang Komunikolog Universitas Airlangga sebagai Koordinator Komunikolog Indonesia menyatakan kalau Pemilu 2024 adalah pemilu paling unik di dunia. Peristiwa 16 sampai 25 Oktober 2023 rasanya hanya terjadi di Indonesia. Komunikolog Indonesia harus memastikan bahwa semua itu diteliti dengan rapi dan detil.

Effendi Gazali sebagai (Komunikolog Salemba School) menyampaikan bahwa sudah lebih tiga bulan para Komunikolog Indonesia sangat aktif berdiskusi dan meneliti.

“Tapi memang peristiwa Putusan MK 16 Oktober lalu Pendaftaran Capres dan Cawapres khususnya 25 Oktober amat mengubah lanskap Pemilu 2024. Komunikolog Indonesia merasa amat beruntung bahwa kami mencatat seluruh aspek kualitatifnya dengan teliti,” tutur Effendi Gazali.

BACA JUGA: Pemilu 2024: Relawan Capres Deklarasikan Jabar Akur

Sementara itu Emrus Sihombing seorang Komunikolog Universitas Pelita Harapan merasa yakin, tentang hasil positif dari penelitian yang akan didapat Komunikolog Indonesia.

“Kami melakukan kombinasi metodologi yang kuat. Pertama-tama ada riset kualitatif yang dipimpin Suko Widodo dari Universitas Airlangga. Lalu ada Action-Research yang meliputi upaya melakukan dan memantau aneka talk-show di berbagai media. Kebetulan saya yang diminta memimpin jalur Action-Research ini,” kata Emrus.

“Kemudian ada jalur-jalur advokasi yang antara lain dilakukan Hasrullah, Komunikolog Universitas Hasanuddin. Jadi pendekatan ini sangat komprehensif,” lanjutnya.

Kampanye Pemilu jelas akan menjadi bagian penting dari riset Komunikolog Indonesia. Hasrullah mengatakan, Komunikolog Indonesia akan melihat gimik maupun gagasan yang tampil dari semua capres-cawapres, baik sebelum kampanye, selama kampanye, maupun saat debat berlangsung.

Dari semua riset komprehensif ini, harusnya di pertengahan Januari kami sudah bisa memprediksi siapa yang unggul dalam Pilpres 2024.

Komunikolog Indonesia juga sudah melakukan pembentukan gugus tugas, secara khusus akan memantau kampanye pemilu 2024.

BACA JUGA: Polda Metro Jaya: Tak Ada Tebang Pilih Amankan Paslon Pilpres 2024

Suko Widodo menyampaikan secara tertulis dari Surabaya bahwa pembagian Koordinator gugus tugas ini juga dilakukan dengan cara undian, agar obyektivitas dapat terjaga dengan baik. Walau ke dalam masing-masing gugus tugas dapat bergabung banyak komunikolog dari berbagai daerah.

“Yang penting Koordinatornya dapat menjaga obyektivitas penelitian ini,” tambah Suko Widodo yang memimpin sendiri pembagian gugus tugas ini.

Koordinator pemantauan Kampanye Pasangan Anies-Muhaimin (Amin): Effendi  Gazali & Iwel Sastra (LPSR). Koordinator Pemantauan Kampanye Pasangan Prabowo-Gibran: Suko Widodo dan Hasrullah. Koordinator Pemantau Kampanye Pasangan Ganjar-Mahfud: Emrus Sihombing dan Ngurah Putra (Komunikolog Universitas Gajah Mada).

Laporan wartawan Jakarta : Agus Irawan 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara
Jenis papan selancar
Pemula Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Papan Selancar Buat Hobi Surfing

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Foto-Resmi-Riders-Pertamina-Enduro-VR46-Racing-Team
VR46 Ducati Pasang Target Tinggi di MotoGP 2025
ONIC Philippines
ONIC Philippines Raih Juara MLBB World Championship Challenge 2025
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.