Kini Tim Peneliti UNPAD Dalami Hari Jadi Persib

Penulis: Masnur

sejarah persib
Persib Bandung
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Tim Peneliti Hari Jadi Persib dari Universitas Padjadjaran (Unpad) sudah menerima sejumlah masukan dari acara Focus Group Discussion (FGD).

Nantinya sejumlah masukan dari peserta dan sejumlah narasumber dalam acara FGD itu akan menjadi bahan, dari rangkaian riset oleh Tim Peneliti Hari Jadi Persib dari Unpad.

Ketua Tim Peneliti Hari Jadi Persib dari Universitas Padjadjaran (Unpad), Prof. Dr. Kunto Sofianto, Ph.D. mengatakan FGD ini merupakan langkah awal Unpad dan Persib dalam meneliti hari jadi Persib. Menurutnya sejumlah masukan tersebut sangatlah penting demi mempertajam hari jadi Persib yang kini masih belum jelas karena belum ada bukti otentik.

BACA JUGA: Demi Luruskan Sejarah, UNPAD Siap Bantu Persib Bandung

“Boleh dibilang, ini hanya langkah awal dari riset hari jadi Persib ini. Di FGD ini, kami hanya menyampaikan data awal yang sudah didapat dan menampung berbagai masukan terkait banyak hal yang menyangkut sejarah dan hari lahir Persib dan berbagai pihak yang kompeten dan berkepentingan,” kata Prof. Kunto dalam keterangan yang diterima di Bandung, Senin (18/9/2023).

Diketuai Prof, Kunto, tim peneliti hari jadi Persib ini beranggotakan Dr. Miftahul Falah M.Hum, Budi Gustaman, M.A, Iqbal Reza Satria, S.H., M.I.P. dan Muhammad Ridha Taufiq Rahman, S.IP., MA. Riset dilakukan untuk menjawab keresahan dan keraguan sejumlah kalangan terhadap penetapan 14 Maret 1933 sebagai hari jadi Persib karena belum adanya bukti otentik yang menguatkannya.

FGD yang dihadiri sekitar 20 peserta offline, termasuk Wali Kota Bandung dan Ketua Umum Persib periode 2003-2013, Dada Rosda, dan ratusan lain secara online melalui platform Zoom, menghadirkan empat narasumber utama. Selain Prof. Kunto, narasumber lainnya adalah Dr. Hawe Setiawan (budayawan/akademisi Unpas), Drs. Andi Suwirta, M.Hum. (sejarawan UPI) dan Atep Kurnia (pegiat literasi dan penulis buku Maenbal).

Dalam pemaparannya, Prof. Kunto mengungkapkan rangkaian dan momen-momen penting perkembangan perkumpulan sepak bola di Kota Bandung sejak awal abad ke-20 yang dinilai ada kaitannya dengan jejak berdirinya sebuah bond sepak bola yang kini dikenal dengan nama Persib.

Pemaparan Prof. Kunto dilengkapi oleh data-data dan pandangan narasumber dan bahkan para peserta secara interaktif memberikan masukan dan saran berharga bagi tim peneliti untuk melahirkan dokumen ilmiah menyangkut hari jadi Persib.

BACA JUGA: Kembali Kawal Gawang Persib Bandung, Ini Kata Teja Paku Alam

Community and Activation Manager Persib, Rijki Kurniawan menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada tim peneliti yang bersedia turun tangan menelusuri jejak hari jadi Persib yang hampir dalam satu dekade terakhir menjadi isu hangat jurnalis, pegiat literasi, dan bobotoh, setiap bulan Maret datang.

“Terima kasih juga kepada seluruh nara sumber dan para peserta FGD dari berbagai kalangan, mulai sejarawan dan akademisi dari UPI, UIN, Unjani, pegiat sepakbola Bandung, dan para pelaku sejarah,” kata Rijki.

Selain itu, Rijki juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir, baik offline maupun online. Ia berharap hasil riset ini dapat menghadirkan dokumen berharga bagi Persib ke depan.

“Terima kasih atas antusiasme dan keguyubannya memberikan sumbang saran terhadap riset ini. Kita semua berharap, riset ini menghasilkan dokumen ilmiah berharga buat Persib sebagai sebuah klub profesional,” kata Rijki.

(RF/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Perbaikan Jalan pantura - Instagram Bupati Karawang Aep Syaepuloh jpg
Jalan Pantura Rusak Parah, Pemkab Karawang Nekat Lakukan Ini
pulau Aceh
Pemprov Klarifikasi soal Kabar Mualem, 'Walk Out' saat Bahas Polemik Laut Aceh
kebakaran cianjur
Kompor Mainan Picu Kebakaran di Cianjur, 4 Rumah dan Masjid Hangus
Meta-Scale-AI
Meta Tarik Scale AI ke Proyek Superintelligence Bernilai Rp230 Triliun
Korban pesawat Air India
Korban Selamat dari Tragedi Pesawat Air India, Bangkit di Tengah Mayat-mayat!
Berita Lainnya

1

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Dorong Kesadaran Kolektif Masyarakat dengan Gelar Aksi Bersih dan Salurkan Drop Box

2

Anak Main Masak-masakan, 3 Rumah dan 1 Masjid Terbakar di Cianjur

3

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

4

Ketika Warna Memiliki Rasa dan Suara Memiliki Rupa: Eksplorasi Kognitif Persepsi Sinestesia

5

Minim Penerangan dan Picu Kriminalitas, Legislator Dorong Penambahan Lampu dan CCTV di Arcamanik
Headline
Pergerakan Tanah Purwakarta
Pergerakan Tanah Purwakarta Ancam Tol Cipularang
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
anak terlantar di pasar kebayoran lama-1
Bocah Ditelantarkan di Kebayoran Lama Hari ini Jalani Operasi Tulang
Indonesia vs Iran
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Iran AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.