Kenalan dengan E-Clutch Honda, Bisa Dipasang di Motor Lain

Penulis: Saepul

e-clutch Honda
foto (Honda)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pabrikan otomotif asal Jepang, Honda memperkenalkan besutan inovasinya untuk sepeda motor, yakni E-Clutchh.

E-Clutch merupakan kopling yang dioprasikan secara elektronik. Dengan adanya E-Clutch Honda ini, tuas kopling motor tidak perlu ditekan lagi.

Kendati begitu, pengendara masih diharuskan menginjak tuas gigi atau transmisi motor. Melansir Carscoops, berikut manfaat dari E-Clutch Honda:

BACA JUGA: Fitur Unggulan yang Dibawa Isuzu Panther Reborn 2023 Bikin Kepincut

1. Kopling Elektronik

Seperti yang sudah disebutkan di atas, adanya E-Clutch tanpa haru menekan tuas kopling saat ingin menaikkan atau menurunkan perseneling. Ketika Anda memulai atau berhenti, E-Clutch akan mengatur kopling secara otomatis.

2. Berkendara yang Lebih Santai

Keuntungan utama menggunakan E-Clutch adalah pengendara tidak perlu lagi repot-repot menekan tuas kopling saat memulai atau berhenti. Hal ini membuat pengendara merasa lebih santai saat mengoperasikan motornya. Teknologi ini mungkin sudah dikenal oleh pengendara motor yang telah menggunakan teknologi quick-shifter atau auto blipper, tetapi E-Clutch membawa kenyamanan serupa ke sepeda motor tanpa memerlukan penggantian gigi otomatis.

3. Bisa Dipasang untuk Motor Lain

Teknologi yang diusung Honda ini, memberikan kabar baik bahwa bisa dipasang di motor-motor yang sudah ada. Meskipun detailnya belum diungkapkan secara rinci, Honda menekankan bahwa E-Clutch akan memiliki desain yang kompak dan ringan. Hal ini berarti bahwa teknologi ini dapat diintegrasikan ke dalam berbagai model motor Honda, serta mungkin dapat diterapkan di motor dari produsen lain di masa depan.

Dengan teknologi E-Clutch, pengendara dapat merasakan kenyamanan dan kemudahan dalam mengoperasikan sepeda motor.

 

(Saepul/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kabupaten Bandung Barat ganti nama
Bandung Barat Terkesan Cuma Nama Arah Mata Angin, Perlukah Diganti?
produksi gabah subang
Subang Lampaui Target Produksi Gabah, Rekor Tertinggi se-Jabar
Dampak Positif dan Negatif AI
Mark Zuckerberg Rekrut Jenius AI Dunia dengan Gaji Rp13 Miliar per Bulan
Sadar Pajak
Sadar Pajak, Bukti Cinta Pada Bangsa dan Negara
Karawang Desa
Pemkab Karawang Wajibkan Transaksi Nontunai di Desa
Berita Lainnya

1

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

2

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

3

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

4

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH

5

BMKG Ungkap Hujan di Musim Kemarau Berdampak pada Sektor Pertanian
Headline
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Di Tengah Ketegangan dengan Israel Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Di Tengah Ketegangan dengan Israel, Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Sampah Monju - Instagram Sekda Jabar Herman Suryatman jpg
Tumpukan Sampah dan Bau Busuk 'Hiasi' Area Monju, Sekda Jabar Panik: "Era pisan!"
Tiga TPA Resmi Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Tiga TPA Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.