BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Legenda Timnas Jerman, Lothar Matthaus, dikenal tidak hanya sebagai pemain yang hebat tetapi juga sebagai pengamat sepak bola yang tajam. Pada 28 Agustus 2022, Matthaus memberikan wawancara yang kini dianggap sebagai prediksi tepat mengenai masa depan Bayern Munich. Dia mengklaim bahwa dominasi Bayern Munich di sepak bola Jerman akan segera berakhir, dan benar saja, dua tahun kemudian, ramalannya terbukti ketika Bayern gagal total dan harus menyelesaikan kompetisi Bundesliga di urutan ketiga.
“Dalam lima tahun ke depan, Bayern tidak akan menjadi juara lima kali, tetapi hanya tiga kali. Bayern membuat kesalahan dalam perencanaan dan tidak bekerja (berpikiran ke depan) seperti tahun-tahun sebelumnya. Seringkali klub terlambat melakukan pembicaraan, lihat saja Robert Lewandowski. Segala sesuatunya dulunya lebih stabil, sekarang ada beberapa hal yang goyah,” ucap Matthaus, seperti yang dilansir dari laman Tz.
Matthaus mengkritik kebijakan perencanaan Bayern, terutama dalam hal penanganan pemain kunci seperti Robert Lewandowski. Dia menunjukkan bahwa Bayern sering terlambat dalam melakukan pembicaraan penting, yang mengakibatkan instabilitas. Selain itu, Matthaus juga menyoroti pentingnya memberikan kepercayaan lebih kepada para pemain muda seperti Chris Richards, Angelo Stiller, Josip Stanišić, dan Christian Früchtl. Namun, Bayern memilih untuk melepas atau meminjamkan mereka ke klub lain.
Musim ini menjadi bukti nyata dari prediksi Matthaus. Bayern Munich, yang biasanya mendominasi Bundesliga, harus puas finis di posisi ketiga. Ini menandakan adanya masalah serius dalam strategi dan kebijakan klub, yang telah dikritik Matthaus beberapa tahun sebelumnya.
BACA JUGA: Olivier Giroud Umumkan Gantung Sepatu dari Timnas Prancis Setelah Euro 2024
Kisah ini menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang dan pengembangan pemain muda dalam menjaga stabilitas dan keberhasilan klub. Bayern Munich, dengan segala prestasinya, tampaknya telah mengabaikan aspek ini, yang mengakibatkan penurunan performa yang signifikan. Prediksi Matthaus yang tepat ini seharusnya menjadi pengingat bagi klub-klub besar lainnya akan pentingnya mendengarkan masukan dari para ahli dan legenda yang memahami seluk-beluk sepak bola dan dinamikanya.
Lothar Matthaus telah menunjukkan bahwa pengetahuan dan pengalamannya dalam sepak bola tidak hanya relevan saat ia bermain, tetapi juga dalam menganalisis dan memprediksi masa depan klub-klub besar. Bayern Munich kini menghadapi tantangan besar untuk bangkit dan memperbaiki kesalahan yang telah dibuat, jika ingin kembali mendominasi sepak bola Jerman dan Eropa.
(Budis)