JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Badan Sumber Daya Manusia Kementerian Perhubungan (BPSDMP) menginvestigasi kasus kematian seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta berinisial P (19). Dia diduga tewas dianiaya senior.
“Kami menyesalkan terjadinya dugaan tindakan kekerasan di STIP Jakarta dan menyampaikan turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya taruna,” kata Kabag Umum Sekretariat BPSDMP Kemenhub Ariandy Samsul B dalam keterangan dikutip Sabtu (4/5/2024).
“BPSDMP telah memerintahkan Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Laut (PPSDMPL) untuk segera ke lokasi dan membentuk tim untuk melakukan investigasi internal mengenai insiden ini,” sambungnya.
BACA JUGA: KemenPPPA Lakukan Pendampingan 15 Korban Kekerasan Seksual Guru Ngaji di Purwakarta
Ariandy menuturkan, PLT Kepala BPSDMP Perhubungan akan mengambil langkah tegas terhadap terhadap kasus tersebut, apalagi menyangkut kampus yang harus dievaluasi dengan ketentuan yang berlaku.
“BPSDMP meminta STIP Jakarta untuk mengambil langkah-langkah percepatan untuk mengusut kejadian ini dan menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak Polres Jakarta Utara untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” tuturnya.
Lebih lanjut, kata dia, terduga pelaku langsung dicopot statusnya sebagai taruna. Langkah tersebut, sambung Ariandy, agar tidak menghambat proses hukum.
“Sementara bagi manajemen kampus dalam berbagai tingkatan yang terkait dan bertanggung jawab dan kooperatif terhadap proses penyidikan yang dilaksanakan Kepolisian sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” terangnya.
(Saepul/Usk)