Kebakaran Maros Hanguskan 1 Toko Grosir dan 14 Rumah

kebakaran maros
(web)

Bagikan

MAKASAR,TM.ID: Gudang toko grosir Al Fathir yang menjual peralatan pecah belah dan bahan plastik hangus terbakar dilalap si jago merah hingga berdampak pada 14 rumah warga di sekitarnya di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan

“Tidak ada korban jiwa, semua karyawan saat kejadian keluar saat kejadian termasuk pemilik toko,” kata Kepala Polisi Sektor Mandai AKP Asep Widianto di lokasi kejadian, Senin (20/2/2023)

Kebakaran itu terjadi di Jalan Poros Maros-Makassar (Batangase), Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, pada Minggu (19/2/2023) sore hingga berlanjut sekitar pukul 22.00 Wita, namun api dapat dipadamkan pada Senin (20/2/2023) pukul 11.30 Wita, karena banyak material plastik di ruko lantai dua itu.

Puluhan unit Damkar didatangkan bukan hanya dari Kabupaten Maros, namun bantuan armada dari Damkar Makassar, armada bandara, maupun armada juga datang dari perusahaan Semen Bosowa dan Tonasa.

BACA JUGA: Rumah Meledak di Pongok, Polisi Temukan Potongan Tubuh Manusia

Petugas pemadam berusaha agar api tidak meluber ke rumah warga, namun nahas kebakaran tersebut berimbas ke 14 rumah warga setempat yang berdekatan dengan lokasi utama kebakaran.

“Kalau rumah terdampak ada di dekat pasar Batangase sekitar 14 rumah dengan 11 keluarga. Ada sekitar 30-an warga mengungsi di Masjid Nurul Jihad, Pasar Batangase,” kata Lurah Bontoa, Muhammad Ilhamsyah.

Dari informasi awal, warga melihat asap tebal dari ruko Al Fathir sekitar pukul 15.40 Wita setelah usai Shalat Ashar, namun api semakin membesar hingga petugas Damkar tiba di lokasi kejadian.

Damkar Maros turun karena melihat api besar dan ada juga petugas dari Damkar Makassar.

“Tadi sekitar jam 11, titik api sudah tidak ada. Utamanya di sekitar pemukiman yang berbatasan dengan tembok warga. Memang api masih ada di gudang tapi itu apa boleh buat tidak bisa dijangkau karena habis semua,” papar Ilhamsyah.

Bupati Maros, AS Chaidir Syam saat meninjau lokasi menginstruksikan, Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) mendirikan dapur umum dan tenda darurat setelah para korban dievakuasi.

Ia meminta posko darurat di Masjid Nurul Jihad keperluan warga terdampak dipenuhi kebutuhannya.

Sejauh ini, polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran termasuk mengumpulkan saksi-saksi. Kerugian dari musibah kebakaran itu diperkirakan puluhan miliar rupiah.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
harga bbm shell
Lagi Banyak Digandrungi Konsumen, Harga BBM Shell Malah Naik!
Codeblu
Codeblu Dihujat, Sang Istri Bela Mati-matian
Kepala daerah Jokowi
Usai Retret, Rumah Jokowi Dibanjiri 'Sowan' Kepala Daerah
Riezky Kabah Nizar
Hina Profesi Guru, TikTokers Riezky Kabah Nizar Dilaporkan ke Polisi: Kabur ke Jakarta?
Chef Renatta
Chef Renatta Moeloek Ungkap Tantangan Review Makanan: Enggak Segampang Itu!
Berita Lainnya

1

Tok, Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 H Jatuh Besok 1 Maret

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Antisipasi Dampak PHK Sritex, Kemnaker Siapkan Langkah Ini

5

6 Tradisi di Indonesia dalam Menyambut Bulan Ramadhan
Headline
Farhan Apresiasi Mobil Maung MV3 Buatan PT Pindad
Farhan Apresiasi Mobil Maung MV3 Buatan PT Pindad
disertasi bahlil
DGB UI Temukan Pelanggaran, Menteri Bahlil Harus Ulang Disertasi!
Menhan Serahkan 700 Maung MV3 Buatan Pindad di Lanud Husein
Menhan Serahkan 700 Maung MV3 Buatan Pindad di Lanud Husein
Bayern Munchen
Tekuk VfB Stuttgart, Bayern Munchen Makin Kokoh di Puncak Klasemen

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.