KCJB Mampu Melesat 350 KM Per Jam, Kepoin Yuk Kelebihannya

Penulis: Saepul

kcjb
foto (Sekretariat Kabinet)

Bagikan

JAKARTA, TM.ID: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal kecepatan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bersama sejumlah publik figur seperti Raffi Ahmad dan Vino G Bastian.

Kereta cepat ini terdiri dari 11 kereta Electric Multiple Unit (EMU) KCIC400AF dan 1 kereta Comprehensive Inspection Train (CIT) KCIC400A.

Spesifikasi KCJB

Kami akan mengulas aspek menarik dari dari spesifikasi KCJB yang terangkum dalam spesifikasinya. Mengutip beberapa sumber, berikut keunggulannya:

BACA JUGA: Ini Usulan Harga Paket Tiket dari KCIC Termasuk LRT dan KA Feeder KCJB

  1. Kecepatan Maksimal hingga 420 Kilometer per Jam

Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) memiliki kecepatan maksimum yang mencapai 420 kilometer per jam, dengan kecepatan operasional sekitar 350 kilometer per jam.

Dengan kecepatan yang luar biasa ini, perjalanan dari Jakarta ke Bandung dengan KCJB akan memakan waktu sekitar 36 menit untuk perjalanan langsung dan 46 menit jika berhenti di setiap stasiun.

Dimensi KCIC400AF adalah lebar 3,36 meter, tinggi 4,05 meter, panjang kepala kereta 27,2 meter, serta panjang intermediate kereta 25 meter.

  1. Muat Penumpang  601 Orang

Dengan dimensi yang telah disebutkan, satu rangkaian KCJB yang terdiri dari 8 kereta mampu menampung hingga 601 penumpang.

Kapasitas penumpang ini dibagi menjadi beberapa kelas pelayanan, termasuk 18 penumpang VIP, 28 penumpang First Class, dan 555 penumpang Second Class.

  1. Fasilitas yang Nyaman

Meskipun KCJB beroperasi dengan kecepatan tinggi, kenyamanan penumpang tetap menjadi prioritas utama. Kabin di dalam kereta dirancang untuk meredam suara dan getaran dari luar, sehingga memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman.

Selain itu, tersedia berbagai fasilitas tambahan seperti Dining Car untuk menikmati hidangan, fasilitas untuk penumpang difabel, ruang penyimpanan bagasi, dan juga port pengisian daya. Semua ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan kepraktisan kepada penumpang selama perjalanan mereka dengan KCJB.

 

(Saepul/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Alumni Unpas
Menang di Sony World Photography Awards 2025, Alumni Unpas Harumkan Nama Indonesia
Energi Angin Lepas Pantai
Kembangkan Energi Terbarukan, Indonesia Incar Pemanfaatan Angin Lepas Pantai
Pelajar Indramayu
Pelajar Indramayu Terpilih Masuk Paskibraka Jabar
Wali kota cimahi
Cimahi Tanpa Pungli, Wali Kota Jamin Kesetaraan Akses Pendidikan
Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib
Pesan Henhen Herdiana Kepada Bobotoh Yang Berencana Meramaikan Konvoi Juara Persib
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Strategi Cost Leadership

3

Bobotoh Siap-Siap! Berikut Rute Perayaan Gelar Juara Persib

4

Suar Mahasiswa Jembatani Kolaborasi Teropong Media dan Unpas

5

Ini Alasan Komdigi Batasi Potongan Jasa Kurir di E-Commerce
Headline
PeduliLindungi Diretas Akun Judol
PeduliLindungi Diretas Akun Judol, Pemerintah Kecolongan Lagi!
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Dedi Mulyadi dipanggil KPK
Gubernur Dedi Mulyadi Sambangi KPK, Ada Apa?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.