Ema Sumarna: APBD Kota Bandung Defisit Hal yang Lumrah

Pemkot Bandung Siapkan Kompensasi
Ketua harian penanganan sampah Kota Bandung, Ema Sumarna.(Foto: Dok.Humas Pemkot Bandung).

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, merupakan hal lumrah apabila anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) mengalami defisit.

“Idealnya pendekatan paradagimanya pada pendapatan, bukan pada kebutuhan,” kata Ema Sumarna, Selasa (5/12/2023).

Kata dia defisit pada struktur APBD Kota Bandung setelah pengambilan keputusan dan persetujuan bukan pertama kali. Defisit APBD 2024 terhitung lebih kecil dari tahun sebelumnya atau 2023.

Pihaknya memastikan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tidak meminjam kepada bank untuk menutupi defisit tersebut. Beberapa diantaranya diambil dari sisa perhitungan anggaran (Silpa) 2023.

BACA JUGA: Ema Sumarna Tegaskan Tidak Ada Relokasi PKL di Jalan Suryani, Beri Apresiasi Kesadaran

“Selalu ada bantuan keuangan dari Pemprov Jabar. Belum lagi kurang salur dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) dari pemerintah pusat. Lalu ada dana alokasi umum (DAU),” ujarnya.

Tak hanya itu, pihaknya belum pernah mengalami kondisi gagal bayar. DAU, DBHCHT, DAK dari pemerintah pusat selalu terbayar sebelum APBD perubahan tahun berjalan.

Ema mengatakan pihaknya berkirim surat ihwal pengambilan keputusan RAPBD 2024 Kota Bandung kepada Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin pada akhir November 2023.

Berdasarkan aturan yang berlaku evaluasi dari gubernur selambat-lambatnya rampung 15 hari kerja setelah penyampaian surat.

“Barangkali, saat evaluasi gubernur, ternyata ada dana yang seharusnya diterima Kota Bandung. Setelah itu, ada waktu tujuh hari kerja untuk finalisasi,” ucapnya.

Ema mengingatkan, kepada jajarannya melaksanakan APBD tangkas, untuk menghindari sikap menunda-nunda terutama untuk pengadaan infrastruktur fisik dengan anggaran besar.

“Saya kembali mengingatkan. Untuk pengadaan secara tender sudah bisa memulai proses. Hal yang tidak boleh, melakukan perikatan. Menyegerakan realisasi APBD. Harapannya, paling tidak, tender yang besar sudah berproses pada Februari 2024,” imbuhnya.

BACA JUGA: Soal Pembakaran Sampah, Sekda Pemkot Bandung Akan Panggil Semua Camat

Perlu diketahui, badan eksekutif dan legislatif Kota Bandung telah mengambil keputusan dan menyetujui RAPBD 2023. Struktur APBD Kota Bandung setelah persetujuan pendapatan Rp 7,38 triliun.

Sementara itu alokasi belanja Rp 7,78 triliun. Artinya terdapat defisit atau penerimaan pembiayaan sekitar Rp397,29 miliar.

(Rizky Iman)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
doa malam isra miraj
Bacaan Doa Malam Isra Miraj Lengkap dengan Artinya
WhatsApp Image 2025-01-27 at 11.11
Pj Wali Kota Bandung Ajak Generasi Muda Kenali dan Mainkan Gim Lokal
Penembakan WNI di Malaysia
Penembakan WNI di Malaysia, Legislator: Penjelasan APMM Sangat Diragukan!
Penembakan WNI di Selangor
DPR RI Kecam Keras Penembakan WNI oleh Otoritas Maritim Malaysia
makan bergizi gratis-13
Dapat Modal Hingga Rp500 Juta, Ini Syarat UMKM Mitra Makan Bergizi Gratis
Berita Lainnya

1

Ingat! ASN Minta Pindah Sebelum 10 Tahun Akan Dianggap Mengundurkan Diri

2

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan
Headline
Barcelona Berhasil Tekuk Valenvia 7-1 di Camp Nou
Telak, Barcelona Berhasil Tekuk Valencia 7-1 di Camp Nou
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 27 Januari 2025
Proliga 2025 Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan
Hasil Proliga 2025: Kandaskan Livin Mandiri, Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan
AC Milan Tekuk Parma 3-2 di Kandang
AC Milan Tekuk Parma 3-2 di Kandang, Dua Gol Menit Akhir jadi Penentu

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.