JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika masih melakukan pencarian terkait hilangnya kapal pengangkut BTS 4G Kominfo. Pencarian tersebut menyisir perairan Papua pada hari kelima ini, Rabu (24/07/2024).
“Pencarian dari pagi hingga petang hari. Pencarian masih nihil, masih kita lakukan pencarian sampai hari ini,” kata Kepala Kantor SAR Timika I Wayan Suyatna melansir RRI, Rabu.
Pihaknya memerintahkan personel dari unsur laut dan udara untuk melakukan pencarian itu. Akan tetapi, tim pencari menghadapi beberapa kendala, diantaranya cuaca hujan.
BACA JUGA:Kronologis Jatuhnya Pesawat Smart Aviation, dari Hilang Kontak dan Ditemukan Pilot
Suyatna menjelaskan, cuaca hujan mengganggu pencarian via udara karena jarak pandang menjadi tertutup.
Selain itu, kapal yang dikerahkan dalam pencarian bukan hanya milik SAR saja, melainkan Kapal Teluk Lada dan Kapal Patroli milik TNI AL juga dikerahkan.
“Polair juga ikut membantu pencarian di Agats. Tim kami juga bergerak setiap hari melaksanakan pencarian di area yang telah ditentukan,” tuturnya.
Sedikitnya ada 12 awak yang hilang bersama KM LCT Cita XX tersebut. Adapun diantaranya adalah Junaidi (Kapten), Dedi (Mualim), M Arif Efendi (KKM), Naikal (Oiler), Rusli (Juru Mudi), Agygera (Koki).
Kemudian, Suherman (Pengawas Material Tower), Nimret G Tua, Lukman Hakim, Samsudin, Asmoro, dan Alhakim. Selain mengangkut 12 orang, Kapal LCT Cita XX juga membawa material BTS, tower, power, dan VSAT.
Bahan itu digunakan untuk penyediaan sinyal 4G BAKTI Kominfo. Rencanannya, kapal yang hilang itu akan mengirim BTS 4G ke wilayah Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Sebelumnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika mendapati laporan mengenai Kapal Pengangkut BTS Kominfo hilang kontak pada Senin (15/7/2024).
Kapal itu hilang kontak selepaas berangkat dari Timika dan dijadwalkan tiba di Yahukimo, Kamis (25/07/2024).
(Saepul/Budis)