Kalah Pamor dari Capres, Caleg Harus Kerja Keras Yah Buat Dapat Suara

Penulis: Masnur

Rekening Janggal Para Caleg
Anggaran untuk Pemilu 2024. (Ilustrasi: KPU)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA.TM.ID : Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komaruddin menilai para calon legislatif (caleg) yang maju dalam pemilihan legislatif (pileg) 2024, harus bekerja keras agar mendapatkan suara pemilih di pemilu 2024.

“Para caleg harus kerja keras untuk mendapatkan suara pemilih di pemilu 2024,” kata Ujang kepada Terpongmedia.id, Kamis (16/11/2023).

Ujang menjelaskan, bahwa pilpres 2024 akan mempengaruhi terhadap pileg 2024. Karena masyarakat akan lebih fokus pada capres daripada caleg.

“Jelas akan pilpres akan mempengaruhi pemilih caleg , karena masyarakat akan lebih fokus pada capres daripada caleg,” ucap Ujang.

Menurut dia, caleg yang maju di pileg 2024 harus melakukan sosialisasi dan kerja keras agar mendapatkan dukungan dari masyarakat, agar mendapatkan suara yang memilih para caleg masing-masing.

BACA JUGA: Pemilu 2024, Keterwakilan Caleg Perempuan Capai 30 Persen

“Udah jelas caleg harus turun ke masyarakat, dan kerja keras, kalau mau mendapatkan dukunga masyarakat, ” ujarnya.

Selain itu, pamor caleg akan kalah dari para capres, karena itu para caleg harus melakukan langkah politik yang membuati daya tarik masyarakat baik dari program atau visi misinya.

“Pamor caleg akan kalah dari para capres. Karena itu caleg harus melakukan langkah politi yang membuat daya tarik masyarakat baik dari program atau visi misinya,” jelasnya.

Sementara itu, dia menyebutkan pemilihan caleg tentu akan berdampak terhadap siapa capres yang banyak dipilh masyarakat,maka ini menjadi peluang caleg untuk mendapatkan dukunga suara dari pemilih .

BACA JUGA: Resmi KPU Tetapkan Nomor Urut Tiga Capres-Cawapres Pemilu 2024

“Pemilihan caleg tentu akan berdampak terhadap siapa capres yang banyak dipilh masyarakat,maka ini menjadi peluang caleg untuk mendapatkan dukunga suara dari pemilih,” ungkapnya.

Laporan wartawan Jakarta : Agus Irawan

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
TNI Gagalkan Penyelundupan 11,1 Ton Bawang Bombay Ilegal di Pelabuhan Ketapang
TNI Gagalkan Penyelundupan 11,1 Ton Bawang Bombay Ilegal di Pelabuhan Ketapang
Jeka Saragih
Jeka Saragih Tampil di UFC 316, Siap Hadapi Petarung Korea Selatan
Isack Hadjar
Isu Isack Hadjar Promosi ke Tim Utama Red Bull Bisa Jadi Penghambat Karir di Formula 1
cori-gauff-abanderada-juegos-olimpicos-paris-2024
Bungkam Lois Boisson di Semifinal French Open 2025, Ini Kata Cori Gauff
Fajar/Rian Olimpiade Paris 2024
Fajar/Rian Tantang Huang/Liu di Perempat Final Indonesia Open 2025
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

3

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

4

Respons Beckham Usai Laga Debutnya Bersama Timnas Indonesia Mendapat Apresiasi Tinggi 

5

JNE Creative Workshop Bertajuk Inspirasi Tanpa Batas Digelar di Bandung
Headline
Italia
Norwegia Bungkam Italia 3-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Ribuan Warga Korban Kebakaran Penjaringan Mengungsi ke Lahan Kosong
Ribuan Warga Korban Kebakaran Penjaringan Mengungsi ke Lahan Kosong
Ustaz Yahya Waloni
Ustaz Yahya Waloni Wafat di Mimbar Saat Khutbah Idul Adha
Marc Marquez Tak Pasang Target Tinggi Bersama Ducati di MotoGP 2025
Marc Marquez Kuasai FP2 MotoGP Aragon, Fabio Quartararo Terpuruk

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.