Kader Muda Dukung Dewan Pakar Golkar Turunkan Airlangga

Penulis: aziz

Airlangga Hartarto
Kader Muda Golkar Syamsul Rizal. (Foto: Nusantaranews)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Kader Muda Golkar Syamsul Rizal menyatakan, bahwa pandangan dewan pakar untuk menurunkan Airlangga Hartarto itu memiliki landasan konstitusional dalam partai Golkar.

“Sebagai kader muda, saya sepenuhnya mendukung pemikiran para senior untuk segera mengevaluasi Ketua Umum Golkar saat ini melalui Munaslub,” tegas Syamsul Rizal kepada Teropong Media di Jakarta, Jumat (14/7/2023).

Isue Airlangga jelang Pemilu 2024

Isue pergantian Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar semakin memanas menjelang pemilu 2024. Sejumlah politisi senior Golkar dengan lantang menyuarakan Munaslub guna menggantikan Airlangga Hartarto yang dianggap gagal memimpin partai.

“Penting untuk dicatat bahwa Munaslub bukan sekadar mengganti Ketua Umum, melainkan substansinya adalah melakukan evaluasi terhadap sejumlah keputusan Munas sebelumnya, baik yang sudah terealisasi maupun yang belum mampu diimplementasikan oleh Ketum saat ini,” Jelas Syamsul Rizal.

Menurutnya, adanya potensi pergantian Ketua Umum dalam Munaslub adalah hal yang wajar karena kegagalan Ketua Umum dalam menjalankan amanat Munas sebelumnya. Ini adalah dinamika biasa dalam sebuah organisasi politik,” ungkap Syamsul Rizal.

Ia pun menekankan bahwa pandangannya tersebut bersifat pribadi sebagai kader Golkar.

“Hal ini penting diketahui oleh Airlangga Hartarto dan DPP Golkar. Ini bukan hanya soal kesukaan atau ketidaksukaan, melainkan mengenai kepastian dalam pengambilan keputusan politik yang berdampak pada elektabilitas partai Golkar,” kata dia.

Syamsul Rizal menjelaskan bahwa Partai Golkar bukan sekadar partai besar di masa lalu. Setelah reformasi, kata dia, Golkar harus melakukan perbaikan dan memperkuat kembali kerja politiknya.

BACA JUGA: Kembalikan Kebesaran Golkar, Syamsul Rizal: Ketum Mundur atau Pemunduran Konstitusional!

Harapan Kader Golkar

Ia pun berharap Airlangga dan jajaran tidak hanya mengandalkan reputasi Golkar yang pernah besar, tetapi harus turun ke lapangan untuk melakukan konsolidasi dan memahami perkembangan nyata nasib partai di tingkat paling nadir.

“Saya ingin menekankan kepada Ketua Umum DPP Golkar bahwa seorang pemimpin haruslah peka. Jika gagal memimpin, lebih terhormat untuk mengundurkan diri secara sadar daripada dipaksa mundur karena situasi politik yang tidak dapat ditoleransi,” tegas Syamsul Rizal.

(Aziz/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Vior Hamil
Vior Umumkan Hamil Pertama! Ngaku Dapat 'Keajaiban' Bareng Vincent
perkosaan massal 1998
PKB Desak Fadli Zon Ralat Pernyataan Soal Perkosaan Massal 1998
Lapas Indramayu panen selada bokor hidroponik
Di Balik Jeruji Besi, Warga Binaan Lapas Indramayu Sumringah Panen Selada Hidroponik
audio-overviews-google-testing-ai-podcasts-feature-for-search-results-techjuice-179842
Pencarian Google Kini Bernarasi, AI Ubah Jawaban Jadi Siniar Interaktif
daftar ketua umu PSI bro ron
Daftar Jadi Ketum PSI, Bro Ron: Saya Aktivis, Cara Saya Agak Kontroversial!
Berita Lainnya

1

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

2

Dosen dan Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Desain UNIBI Bantu Aktivasi Medsos Klinik Permata Jati Garut

3

Cristiano Ronaldo Kirim Jersey Bertanda Tangan untuk Donald Trump, Begini Isinya

4

Roadshow Suar Mahasiswa Awards Sukses Digelar di UIN SGD Bandung

5

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!
Headline
PDIP tulis ulang sejarah
PDIP Bakal Tulis Ulang Sejarah Tandingan Usai Fadli Zon Hapus Perkosaan Massal 1998
dokter cabul cirebon
Lagi-lagi Kasus Dokter Cabul! Kali Ini di Cirebon, Nakes Perempuan Jadi Korban
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Al Hilal Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Manchester City
Link Live Streaming Manchester City vs Wydad Casablanca Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.