JAKARTA,TM.ID : Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau sejumlah fasilitas di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang akan digunakan dalam pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN pada bulan Mei 2023.
Saat melakukan kunjungan tersebut, Presiden Jokowi menekankan pentingnya persiapan dan memastikan bahwa semua fasilitas sudah siap untuk digunakan.
“Ini kita ingin memastikan persiapan untuk ASEAN Summit di bulan Mei. Saya melihat beberapa ‘venue’ sudah siap semuanya, tinggal sentuhan sedikit-sedikit,” kata Presiden Jokowi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) , Selasa (14/3/2023).
Selain meninjau persiapan untuk KTT ASEAN, Presiden Jokowi juga meresmikan Jalan Akses Labuan Bajo – Golo Mori yang berjarak sekitar 25 kilometer dengan anggaran sebesar Rp481 miliar.
Pembangunan jalan tersebut bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan mendukung pengembangan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super prioritas.
“Yang paling penting ini nanti juga kita ingin mempromosikan juga Labuhan Bajo sebagai destinasi super prioritas di Golo Mori ini bagus. Kita lihat yang di Labuhan Bajo juga bagus saya kira, semuanya ditengok kanan-tengok kiri semuanya bagus dan indah,”kata Jokowi.
Jokowi juga menyebut bahwa ke-10 negara ASEAN akan hari dalam KTT ASEAN nanti.
“Ya semua anggota ASEAN hadir,” ungkap Presiden.
BACA JUGA: PLN Sediakan 100 SPKLU Dukung KTT ASEAN di Labuan Bajo
Sementara itu, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) X NTT, Agustinus Junianto, menjelaskan bahwa sepanjang jalan akses tersebut juga dibangun beberapa jembatan dengan total panjang 175 meter.
“Di dalam pembangunan jalan ini ada jembatan yang kita bangun sepanjang 175 meter, ada empat jembatan yaitu Jembatan Naganae, Jembatan Wae Mburak, Jembatan Wae Kenari, dan juga Jembatan Soknar,” jelasnya.
Lebih lanjut, Agustinus menilai bahwa dengan dibangunnya jalan akses tersebut dapat memangkas waktu tempuh dari Labuan Bajo menuju Golo Mori.
“Sebelumnya kalau dari Labuan Bajo sampai dengan di Golo Mori itu kita menempuh waktu kurang lebih dua sampai tiga jam, kalau sekarang hanya 30 menit,” tambah Agustinus.
Pembangunan Jalan Labuan Bajo – Golo Mori tersebut terbagi menjadi 5 segmen, yaitu Labuan Bajo – Sp Nalis sepanjang 6,15 km, Sp Nalis – Sp Kenari sepanjang 6,50 km, Sp Kenari – Warloka sepanjang 5,10 km, Warloka – Tanamori sepanjang 4,25 km dan peningkatan jalan menuju Desa Golo Mori sepanjang 3 km.
(Budis)