BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Johann Zarco menghadirkan drama menegangkan di akhir sesi superpole Suzuka 8 Hours, Sabtu (2/8), dengan mencuri pole position dari Andrea Locatelli hanya selisih 0,022 detik di percobaan terakhir.
Momen tersebut menjadi penutup sempurna dari duel sengit antara Honda dan Yamaha di sirkuit legendaris Jepang itu.
Mengendarai motor LCR Honda, Zarco keluar sebagai pembalap terakhir dalam sesi Top 10 Trial bergaya superpole, format satu putaran untuk setiap pembalap.
Baca Juga:
Saat Locatelli sebelumnya sempat menghebohkan paddock dengan lap 2:04,316 dan sempat tampak akan mengunci posisi terdepan, Zarco justru membalikkan keadaan secara dramatis dengan torehan 2:04,290 sebuah rekor baru untuk Suzuka 8 Hours.
“Saya benar-benar tidak mengira bisa secepat itu. Target saya hanya sekitar 2:04,5. Tapi ketika melihat lap Locatelli, saya tahu harus mengambil risiko. Dan ternyata semua berjalan sempurna,” kata Zarco usai sesi.
Dengan pencapaian ini, Zarco dan rekan setimnya, Takumi Takahashi, akan memulai balapan hari Minggu dari posisi terdepan, sekaligus mencetak sejarah pole ke-46 bagi tim Honda di ajang ini.
Meski unggul, Zarco tidak menganggap enteng rivalnya. Ia menyebut Yamaha tetap menjadi ancaman besar, apalagi beberapa tim menyimpan ban baru yang bisa menjadi pembeda saat balapan.
“Besok akan jadi cerita berbeda. Yang jelas, kami siap bertarung,” tukas Zarco.
(Budis)