Jerman Ingin Charles Hermann Turun di Semifinal Piala Dunia U17 saat Lawan Argentina

Penulis: Masnur

Pemain Jerman U-17 rayakan gol yang dicetak Charles Hermann (11) di Stadion si Jalak Harupat, Kab. Bandung. (Dok. LOC WCU17/BRY)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Usai sukses mempermalukan Spanyol U-17 di babak 8 besar, Jerman U-17 mendapat masalah jelang menatap babak semifinal Piala Dunia U-17 kontra Argentina U-17. Masalah itu ada pada sosok penyerang andalannya, yakni Charles Hermann.

Charles Hermann merupakan striker andalan Jerman U-17 di Piala Dunia U-17. Sayangnya di laga kontra Spanyol U-17, Charles Hermann harus ditarik keluar pada menit 17. Hingga saat ini, belum bisa dipastikan Charles akan tampil di laga kotra Argentina U-17.

Bila mengalami cedera, maka Charles Hermann paling tidak sudah mendapat perawatan lebih cepat agar bisa dimainkan di semifinal. Apalagi jika Jerman U-17 mengandalkan permainan midblock seperti di laga kontra Spanyol U-17, maka tenaga Charles amat sangat diperlukan.

Pelatih Christian Wueck mengatakan jika kondisi Hermann masih dalam tahap observasi. Dia menolak memberi penjelasan lebih lanjut mengenai kondisi sesungguhnya pemain berusia 17 tahun ini. Wueck hanya berharap kondisi pemainnya tidak mengkhawatirkan dan bisa bermain di babak selanjutnya.

BACA JUGA: Argentina U17 Fokus Hadapi Jerman U17 di Semifinal Piala Dunia U17

“Kami ada jeda waktu pertandingan. Saya harap dia tidak ada kendala berarti dan bisa bermain di semifinal. Tetapi saya belum tahu. Saya harap tim dokter bisa memberikan yang terbaik. Pertandingan selanjutnya sudah dekat dan kami harus fokus,” tutur Wueck dalam siaran pers yang diterima, Selasa (28/11/2023).

Wueck menuturkan bila pemain yang memperkuat tim Jerman U-17 merupakan pilihan yang terbaik. Termasuk Herrman yang bermain di salah satu tim level yunior dari klub besar Bundesiga Jerman. Mereka bermain di kompetisi U-17 Bundesliga dan U-17 Westphalian Cup.

Dirinya sesungguhnya berharap para pemain bisa mendapatkan lebih banyak menit bermain di klub. Dengan demikian mereka bisa mendapatkan pengalaman bermain saat tampil di turnamen besar seperti Piala Dunia U-17 ini.

Namun, hal itu dinilainya cukup sulit. Para pemain muda ini, menurutnya, tidak banyak mendapatkan menit bermain di kompetisi kasta tertinggi atau divisi dua yang memiliki atmosfer sangat kompetitif. Padahal menurut dia tim Jerman U-17 yang tampil di kejuaraan dunia membutuhkan pemain yang sangat kuat di posisinya.

BACA JUGA: Baru Terjual 10.000, Tiket Laga Semifinal Piala Dunia U17 2023 Masih Numpuk

“Tidak mudah menciptakan pemain seperti [kiper] Manuel Neuer atau Thomas Muller setiap tahun. Tapi kami punya banyak pemain bertalenta. Sayangnya, mereka masih minim menit bermain,” ujar Wueck.

“Bila ada menit bermain, mereka bisa bersaing di level ini. Kami memang tidak perlu banyak pemain sempurna di banyak posisi. Tetapi bila satu posisi dilakoni dengan sempurna saja itu sudah bagus. Misalnya seperti Max Moerstedt, dia bisa bertahan tapi bisa juga mencetak banyak gol,” tutup Wueck.

(RF/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nadin Amizah
Nadin Amizah Blak-blakan Kecewa Dilecehkan Fans
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Jirayut Thailand
Jirayut Blak-Blakan Ungkap Tetap Pilih Jadi Warga Thailand
Pohon Banda Aceh
Pohon Hasan Ulee Lheue di Banda Aceh yang Viral Kini Ditebang Oknum Tak Bertanggung Jawab
nelayan pangandaran lobster tenggelam
Nelayan Pemburu Lobster di Pangandaran Masih Hilang, Tim SAR Perpanjang Operasi
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

2

Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru

3

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

4

Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional

5

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air
Headline
Banjir Puncak Bogor - Instagram Info Puncak Bogor 1
Banjir Terjang Kawasan Puncak Bogor, Status Siaga 3 di Bendung Katulampa!
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 - Instagram Kemenbud
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 Bahas Warisan Prasejarah Kelas Dunia
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.