BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gelandang Persib Bandung, Marc Anthony Klok mengaku tetap santai dengan kekalahan yang didapat Persib kontra Port FC dalam lanjutan Grup F AFC Champions League 2 2024/2025. Menurut Marc Klok, hasil ini sama sekali tidak mempengaruhi motivasi jelang hadapi Persija Jakarta.
Marc Klok menjelaskan, pertandingan kontra Persija sangatlah spesial bagi Persib karena sangat erat kaitannya dengan gengsi. Ia merasa, Persib sudah menunjukan progres menjanjikan di laga kontra Port FC, meski gagal meraih kemenangan. Progres itu juga bisa dijadikan modal menghadapi laga kontra Persija.
“Ya kalah dari Port kita akan hadapi lawan spesial dan kita yakin harus siap selalu, tidak perlu motivasi atau lihat dari gim sebelumnya, kita main bagus, kita menang lawan Semarang, kita kasih kepercayaan, skor ini tidak terlalu penting buat gim lawan Persija,” buka Klok kepada awak media.
Dalam pengamatannya, kekalahan kontra Port FC juga dirasa tidak adil karena Persib bermain jauh lebih baik. Namun ada satu hal yang dirasa mengganjal bagi semua pemain Persib, yakni minimnya animo Bobotoh dalam mendukung timnya di kancah Asia.
Marc menuturkan, situasi ini menjadi salah satu hal yang cukup mengejutkan bagi Persib karena tampil tanpa dukungan penuh dari Bobotoh secara langsung. Akan tetapi Klok menyadari hal tersebut karena Bobotoh sepertinya menyimpan uangnya demi menyaksikan pertandingan kontra Persija.
“Gak cuma lawan Persija saja, saya ingin semua pertandingan mau lawan Biak, lawan Semarang, lawan Persija, saya ingin stadioin selalu penuh,” tambah eks pemain FC Utrecht itu.
BACA JUGA: Bos Persib Beberkan Dampak Buruk Kekalahan Atas Port FC
Namun kata Klok, besar harapan para pemainnya jika di setiap laga kandang Persib bisa disaksikan Bobotoh secara langsung. Apalagi Persib sangat memerlukan dukungan Bobotoh saat tampil di kompetisi level Asia, seperti saat menghadapi Port FC.
“Tapi saya tahu bobotoh sedikit kecewa dengan harga tiket atau apapun, tapi kita butuh bobotoh di setiap pertandingan, kita main di ACL Two dan Persib sudah 10 tahun gak main, tapi cuma 5 ribu orang dan pemain juga kecewa.” tutup Klok.
(RF/Usk)