Jelang Pencoblosan, Eep Saefulloh Fatah Luncurkan Aplikasi Warga Jaga Suara!

Warga Jaga Suara
(Tangkapan Layar YouTube @YouthTVIndonesia)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: CEO PolMark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah, mengumumkan peluncuran aplikasi bernama Warga Jaga Suara pada Jumat, (9/2/2024). Aplikasi ini memiliki tujuan mulia untuk memantau pemungutan suara secara transparan dan adil dalam konteks pemilihan umum.

Keresahan terhadap kondisi demokrasi saat ini menjadi dorongan utama di balik pembuatan aplikasi Warga Jaga Suara. Eep Saefulloh Fatah menyatakan bahwa kecurangan dalam proses pemilihan umum, termasuk indikasi nepotisme dan manipulasi kekuasaan, telah menimbulkan kekhawatiran yang mendalam.

Dengan demikian, aplikasi ini bukan sekadar sebuah produk teknologi, melainkan sebuah gerakan untuk menghadapi tantangan terbesar dalam sistem demokrasi.

Tujuan Aplikasi

Warga Jaga Suara bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam memantau dan melaporkan proses pemungutan suara secara independen. Melalui aplikasi ini, setiap warga negara memiliki akses untuk berpartisipasi aktif dalam mengawasi keberlangsungan Pemilu dengan lebih transparan dan efektif.

Hal ini dapat mengurangi risiko kecurangan dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap integritas institusi demokrasi.

Fitur Utama

Aplikasi ini lengkap dengan beragam fitur yang memungkinkan pengguna untuk melakukan pemantauan secara real-time, antara lain:

1. Pelaporan Kecurangan

Pengguna dapat dengan mudah melaporkan indikasi kecurangan atau pelanggaran dalam proses pemungutan suara melalui fitur pelaporan yang tersedia dalam aplikasi. Informasi yang dikumpulkan akan dikirimkan secara langsung kepada pihak berwenang untuk di tindaklanjuti.

2. Pemantauan Lokasi Suara

Fitur pemantauan lokasi suara memungkinkan pengguna untuk mengetahui lokasi dan kondisi tempat pemungutan suara secara detail. Hal ini memudahkan pengguna untuk memilih tempat pemungutan suara yang terpercaya dan aman.

3. Informasi Kandidat

Aplikasi menyediakan informasi lengkap mengenai kandidat yang bertarung dalam pemilihan umum, termasuk visi, misi, dan rekam jejak mereka. Dengan demikian, pemilih dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan terinformasi.

4. Peta Hasil Pemungutan Suara

Fitur peta hasil pemungutan suara memungkinkan pengguna untuk melihat hasil pemilihan secara visual melalui peta interaktif. Hal ini memudahkan pemantauan terhadap distribusi suara dan potensi kecurangan di berbagai wilayah.

BACA JUGA: Tips Agar Tugas Anggota KPPS Pemilu Cepat Selesai dan Tepat

Proses Pengembangan

Proses pengembangan aplikasi Warga Jaga Suara mulai pada tanggal 15 Januari 2024 dengan melibatkan tim ahli dan teknisi terbaik di bidangnya.

Setelah melalui serangkaian uji coba dan penyempurnaan, aplikasi ini resmi meluncur dan telah tersedia untuk diunduh melalui Play Store sejak 25 Januari 2024. Hingga saat ini, jumlah pengguna aplikasi telah mencapai 100 ribu pengguna aktif.

Meskipun merupakan inisiatif dari PolMark Indonesia, Eep menegaskan bahwa aplikasi ini bukanlah representasi dari pasangan calon manapun.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Risiko suntik testosteron
Apakah Suntik Testosteron Memiliki Risiko Tinggi?
Liburan Akhir Tahun
Dave Hendrik Liburan Akhir Tahun di Korea Selatan
Hidangan khas natal
5 Hidangan Khas Natal di Indonesia, Mana Favoritmu?
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

25 Link Download Kartu Ucapan Natal dan Tahun Baru 2024, Bisa Langsung Digunakan
Headline
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru, Akses Warga Kiara Dua - Bagbagan Sukabumi Terisolir
Remisi Khusus Natal 2024
15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK, Begini Kronologinya
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.