Investasi di Luar Negeri, Danantara Alokasikan Dana 20 Persen

Penulis: usamah

Investasi di Luar Negeri, Danantara Alokasikan 20 Persen
CEO Danantara Rosan Roeslani (BPMI Setpres)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — CEO Danantara Rosan Roeslani menyampaikan 20% dari total modal akan dialokasikan untuk investasi di luar negeri guna memperluas cakupan bisnis secara global. Sementara itu, 80% sisanya akan difokuskan ke proyek strategis dalam negeri, terutama sektor prioritas.

“Fokus Danantara, tentunya investasi awal ini di Indonesia,” kata Rosan saat menjadi pembicara dalam kegiatan bertajuk Entrepreneurial Leadership in Action: Steering Indonesia’s Investment and Industrial Renaissance yang digelar Universita Paramadina di Jakarta, Jumat (13/6)

Fokus utama investasi awal tetap berada di Indonesia, karena potensi dan kebutuhan pembangunan yang masih sangat besar di berbagai sektor penting demi mendukung target pertumbuhan ekonomi hingga 8%.

Namun, Rosan menilai investasi di luar negeri juga penting untuk memperkuat posisi Danantara sebagai pemain global dan mendukung peningkatan nilai perusahaan secara jangka panjang.

Baca Juga:

Danantara Targetkan Investasi RP81 T di 2025, Sasar 8 Sektor Utama

Kembangkan Ekosistem Nikel, Danantara Jalin Kerjasama dengan Prancis

Dengan modal mencapai US$ 7 miliar yang bersumber dari dividen, Danantara disebut mampu melakukan pengungkit (leverage) hingga lima kali lipat, yang setara dengan potensi dana investasi US$ 35 miliar per tahun.

Bila dihitung dalam jangka waktu lima tahun, potensi dana yang bisa digerakkan mencapai US$ 175 miliar dan akan dimanfaatkan untuk menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan.

“Kalau dalam lima tahun, berarti US$ 35 miliar dikalikan lima. Hasilnya, US$ 175 miliar, every five years that i can use to invest. Again to create more jobs,” kata dia.

Rosan menekankan investasi menjadi ujung tombak pertumbuhan ekonomi karena mampu menggerakkan sektor riil, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong kesejahteraan masyarakat secara luas dan berkelanjutan.

“Investasi menjadi sangat penting dan menjadi salah satu ujung tombak untuk perekonomian, penciptaan lapangan pekerjaan, dan yang lain-lain,” kata Rosan. (_usamah kustiawan)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

5

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan
Headline
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.