Ini Peran Warok dalam Kesenian Reog Ponorogo

Penulis: hafidah

Warok Reog Ponorogo
(istockphoto)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Warok dalam reog ponorogo merupakan bagian dari kebudayaan Jawa yang sangat dihormati dan diakui, terutama bagi masyarakat Ponorogo.

Warok adalah sebutan untuk lelaki yang memiliki sifat kesatria, berbudi pekerti tinggi, dan dihormati oleh masyarakat.

Bagi penduduk setempat, Warok bukanlah hal yang asing, sebaliknya menyebut Warok akan menimbulkan rasa bangga dan kebanggaan.

Kata “warok” berasal dari bahasa Jawa, yaitu “wewarah” yang berarti ‘pengajaran’. Warok sebagai orang yang dapat memberikan petunjuk dan pengajaran kepada orang lain tentang hidup yang baik.

Sosok ini sangat masyarakat Ponorogo percaya sebagai individu yang memiliki budi pekerti yang mulia, perilaku yang luhur, dan kelebihan ilmu pengetahuan daripada dengan orang biasa.

Warok sering berperan sebagai pemimpin informal di masyarakat dengan pengikut yang banyak. Dalam pertunjukan, Warok dapat memerankan berbagai peran, seperti pengawal raja Klono Sewandono (Warok muda) atau sebagai sesepuh dan guru (Warok tua).

Warok muda sering terambarkan sedang berlatih ilmu kanuragan, dengan tubuh gempal, bulu dada lebat, kumis dan jenggot tebal, serta mata tajam.

Sementara Warok tua umumnya sebagai pelatih atau pengawas Warok muda, dengan tubuh kurus, jenggot putih panjang, dan berjalan dengan tongkat.

Dahulu, Warok sebagai ahli kanuragan yang mencapai ilmu dan kesaktiannya dengan tidak berhubungan dengan wanita, tetapi dengan anak laki-laki gemblakan.

BACA JUGA : Sejarah Kesenian Tradisional Reog Ponorogo

Mereka juga sering mengonsumsi minuman keras. Namun, saat ini konsep Warok telah mengalami perubahan dan evolusi paradigma.

Warok merupakan simbol keberanian, kekuatan, dan kebijaksanaan dalam kebudayaan Ponorogo. Peran Warok tidak hanya dalam seni Reog, tetapi juga sebagai teladan moral dan budaya bagi masyarakat setempat.

Keberadaan Warok dalam reog ponorogo memperkaya warisan budaya dan seni tradisional Jawa, serta menjadi bagian integral dari identitas dan kebanggaan masyarakat Ponorogo.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dishub pungli sopir bajaj
Petugas Dishub Pungli Sopir Bajaj, Palak Rokok 1 Bungkus di Jakarta!
Bule Polandia
Bule Polandia Marah Hampir Ancam Lempar Batu, Diolok-olok di Maros!
StayC
StayC Siap Guncang Jakarta! Ini Jadwal dan Cara Masuk Konsernya
Jennifer Jill
Anaknya Usir Ajun Perwira! Jennifer Jill Bongkar Sikap Protektif Sang Putra yang Bikin Kaget!
Bahlil Prabowo
Tidak Tuntaskan Acara AMPI Golkar, Bahlil Dipanggil Prabowo ke Hambalang
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

CEK FAKTA: Pangeran Arab Terbangun Setelah 20 Tahun Koma

3

Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran

4

Nabati Berikan Komitmen untuk Warga Desa Ciparay Majalengka

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Marc Marquez Tak Pasang Target Tinggi Bersama Ducati di MotoGP 2025
Kembali dari Gravel, Marquez Puncaki FP1 MotoGP Belanda di Tengah Ancaman Cedera
Sebuah Mobil Terperosok di Jalan Gentong Arah Tasikmalaya
Sebuah Mobil Terperosok di Jalan Gentong Arah Tasikmalaya
Hujan Deras Akibatkan Debit Air Cimanuk Garut Naik
Hujan Deras Akibatkan Debit Air Cimanuk Garut Naik
longsor cilawu garut
Hati-hati! Ada Longsor di Cilawu Garut Pagi Ini

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.