BANDUNG,TM.ID: Siapakah pemilik restoran Karen’s Diner yang dikabarkan tutup? Kabar tentang penutupan Karen’s Diner di Jakarta Selatan menyita perhatian publik.
Awalnya resto ini terkenal dengan konsepnya yang tidak biasa. Restoran ini kemudian mendadak menjadi topik hangat setelah berita penutupannya tersebar di media sosial, terutama melalui akun X Twitter convomf.
Meansir akun X Twitter @convomf , Karen’s Diner berada di bawah naungan perusahaan Australia bernama Viral Ventures Group.
Sebuah perusahaan yang tidak hanya mengelola restoran tetapi juga bar dan event organizer. Perusahaan Viral Ventures Group diketahui dibangun oleh James Farrell dan Aden Levin. Mereka juga menjadi orang pertama yang menemukan konsep Karen’s Diner.
Ide Aden Levin dan James Farrell Sang Pemilik Karen’s Diner
Aden Levin dan James Farrell, sebagai pemilik Viral Ventures Group, mengawali konsep Karen’s Diner setelah terinspirasi oleh video viral seorang wanita kasar di Melbourne, Australia.
Wanita tersebut sering disebut sebagai “Karen” di luar negeri, sebuah istilah yang merujuk pada sosok wanita galak dan suka menuntut. Ide Aden Levin untuk menciptakan pengalaman makan bersama “Karen” kemudian dibagikan dengan James Farrell.
Restoran pop-up pertama ini muncul di Sydney pada Oktober 2021, hanya empat bulan setelah ide awal mereka terbentuk.
Kesuksesan mereka terlihat ketika restoran ini menjadi viral di media sosial, menarik perhatian di Australia, Amerika, Inggris, dan Selandia Baru.
Restoran tersebut membuka cabang di beberapa kota dan mendapat sambutan hangat dari berbagai kalangan.
Cabang Jakarta Selatan dan Bali
Tahun 2022 menjadi momen penting ketika restoran ini buka di Indonesia. Cabangnya membuka di Jakarta Selatan dan Bali, menciptakan sensasi di kalangan netizen.
Namun, kejutan terjadi ketika kabar penutupan gerai Karen’s Diner di Jakarta Selatan mencuat, menyisakan keberlanjutan operasional di Bali.
Aden Levin dan James Farrell, sebagai otak di balik Viral Ventures Group dan Karen’s Diner, menciptakan konsep yang unik dan kontroversial.
Namun, keputusan untuk menutup cabang di Jakarta Selatan meninggalkan pertanyaan besar. Apa alasan di balik penutupan tersebut? Apakah konsepnya terlalu kontroversial untuk pasar Indonesia?
BACA JUGA: Restoran Karen’s Diner Resmi Tutup, Kenapa?
Restoran ini sebenarnya lebih dari sekadar restoran dengan konsep kontroversial. Bagi Aden Levin dan James Farrell, ini adalah misi untuk menciptakan pengalaman makan yang unik dan berbeda.
Namun, seperti halnya bisnis, mereka harus beradaptasi dengan keinginan dan kebutuhan pasar.
(Kaje/Aak)