Ini Makanan yang Berisiko Menghambat Pemulihan Pasca Operasi Hernia

makanan beresiko hernia
Tangkap layar (Instagram: gorengan.kaki.lima)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Hernia merupakan penyakit keluarnya isi usus dari suatu lubang yang menimbulkan benjolan. Hernia sendiri terjadi akibat kekuatan dinding otot yang melemah dan dalam penyembuhannya harus dilakukan operasi.

Adapun setelah operasi, mereka harus tahu makanan apa saja yang beresiko menghambat pemulihan pasca operasi Hernia.

Memilah-milih makanan sangatalah penting, untuk mencegah resiko ketidaknyamanan, memperlamabat penyembuhan, atau bahkan komplikasi. Berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya dihindari setelah operasi hernia:

  • Makanan Berat, Berminyak, atau Digoreng

Makanan seperti ini sulit dicerna dan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman atau kembung. Selain itu, konsumsi makanan berlemak yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko konstipasi, yang dapat mengganggu proses pemulihan. Hindarilah makanan berlemak seperti makanan cepat saji, gorengan, dan potongan daging berlemak.

  • Makanan Pedas atau Asam

Makanan seperti cabai, buah jeruk, tomat, cuka, dan saus pedas dapat mengiritasi saluran pencernaan dan menyebabkan ketidaknyamanan atau mulas. Disarankan untuk menghindari makanan pedas atau asam.

  • Minuman Berkarbonasi

Minuman seperti soda dan air berkarbonasi dapat menyebabkan gas dan kembung, yang dapat menekan area bedah dan menyebabkan rasa tidak nyaman. Lebih baik memilih minuman non-karbonasi seperti air putih atau teh herbal.

  • Kafein dan Alkohol

Kafein dan alkohol dapat memiliki efek diuretic sehingga meningkatkan risiko dehidrasi, yang dapat menghambat proses penyembuhan. Sebaiknya batasi atau hindari asupan kafein dan alkohol selama masa pemulihan Anda.

  • Makanan Penghasil Gas

Kacang-kacangan, kol, bawang, minuman berkarbonasi, serta beberapa sayuran seperti brokoli, kembang kol, dan kubis Brussel adalah contoh makanan yang dapat menyebabkan gas dan kembung. Hindari makanan ini atau konsumsi dengan porsi yang lebih kecil selama pemulihan.

  • Makanan Sulit Dikunyah atau Ditelan

Hindari makanan yang sulit dikunyah atau ditelan, seperti daging keras, sayur mentah, atau permen keras, karena dapat meningkatkan rasa tidak nyaman di tenggorokan atau mulut setelah operasi.

BACA JUGA: 6 Ciri Bayi Laki-laki Kena Hernia, Orang Tua Wajib Tahu!

  • Makan Berlebihan

Makan secara berlebihan dapat menyebabkan ketegangan pada sistem pencernaan dan kembung. Disarankan untuk makan lebih sedikit tapi lebih sering, dan menghindari makan berlebihan selama pemulihan Anda.

Menghindari makanan serta kebiasaan yang beresiko menghambat proses pemulihan pasca operasi akan membuat anda lebih cepat pulih dan dapat mencegah terjadinya komplikasi. Namun, tetaplah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapat panduan yang sesuai dengan kebutuhan anda.

 

(Vini/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jetour g700
Jetour Pamerkan Jetour G700, SUV Amfibi!
Boruto Season 2
Setelah 2 Tahun Vakum, Boruto Comeback dengan Season 2!
Peran Utama Film Gundik
Awalnya Bukan Luna Maya! Anggy Umbara Bocorkan Fakta di Balik Pemilihan Peran Utama Film Gundik
noel sidak
Viral, Noel Dicueki saat Sidak Kantor di Pekanbaru: Kayak di Surabaya?
MPL ID
MPL ID x NBA, Saat Esports dan Basket Bersatu di Satu Arena
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Gedung BPJS Kesehatan Cempaka Putih Jakarta Pusat Kebakaran, 19 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Kronologi Kebakaran Gedung BPJS Kesehatan Cempaka Putih Jakarta
Headline
pemain sirkus OCI
Kisah Tragis Mantan Pemain Sirkus OCI, Disetrum Hingga Makan Kotoran
Mahasiswa HI Unair
Tembus KBRI Turki! Mahasiswa HI UNAIR Ungkap Serunya Magang di Ankara
ASN jakarta wajib naik angkutan umum
Pergub Terbaru, ASN Jakarta Wajib Naik Angkutan Umum Tiap Rabu!
bukalapak defisit
Bukalapak Defisit Rp 10 Triliun, BEI Pertanyakan Keputusan Buyback Saham

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.