Ini 5 Negara yang Tidak Boleh Menyambut Perayaan Halloween

Perawatan Wajah-6
(Go Travelly)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Perayaan Halloween identik dengan kostum seram, rumah berhantu, dan permen, menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang di seluruh dunia. Meskipun begitu, tidak semua negara merayakan Halloween dengan antusiasme yang sama.

Beberapa negara bahkan mengambil langkah-langkah untuk membatasi atau melarang perayaan ini karena alasan budaya, agama, atau sejarah. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lima negara yang memiliki keterbatasan terhadap perayaan Halloween.

Arab Saudi

Arab Saudi adalah negara dengan mayoritas penduduk Muslim yang membatasi perayaan ini. Pemerintah Arab Saudi melarang segala bentuk perayaan yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Unsur-unsur seperti makhluk halus dan hantu, dianggap sebagai praktik syirik yang melanggar prinsip monoteisme dalam Islam. Pelanggaran terhadap larangan ini dapat berakibat pada sanksi hukum.

Tiongkok

Meskipun perayaan Halloween semakin populer di kalangan anak muda Tiongkok. Pemerintahnya telah mengambil langkah untuk membatasi perayaan ini.

Mereka melihat perayaan ini sebagai pengaruh budaya asing yang tidak selaras dengan nilai-nilai tradisional Tiongkok. Beberapa sekolah dan universitas bahkan melarang murid mereka merayakan Halloween, menambahkan dimensi unik pada pembatasan ini.

Rusia

Perayaan Halloween di Rusia mendapat tantangan sebagian besar dari pemuka agama Ortodoks. Meskipun semakin umum, perayaan ini sebagai perayaan pagan yang bertentangan dengan nilai-nilai Kristen Ortodoks.

Beberapa gereja Ortodoks Rusia menyelenggarakan doa khusus untuk melawan pengaruh Halloween, dan tekanan budaya dan agama membuat beberapa warga Rusia enggan merayakan perayaan ini.

BACA JUGA: Rekomendasi Film yang Cocok Ditonton Saat Perayaan Halloween

Iran

Iran merupakan sebagai negara Islam yang memberlakukan larangan keras. Pemerintah Iran menganggap perayaan ini sebagai praktik syirik yang melanggar ajaran Islam. Masyarakat Iran dilarang merayakan Halloween dan pelanggarannya dapat mengakibatkan tindakan hukum, bahkan penangkapan individu yang terlibat.

Singapura

Singapura adalah negara dengan keberagaman etnis dan budaya, tidak secara resmi melarang Halloween. Namun pemerintah telah mengeluarkan peringatan terhadap perayaan yang berlebihan.

Mereka khawatir bahwa penggunaan kostum seram berhubungan dengan makhluk halus dapat mengganggu ketertiban umum. Selain itu juga mengimbau masyarakat untuk merayakan Halloween dengan bijak.

 

(Kaje/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Paula Verhoeven
Paula Verhoeven Ajak Kiano Bermain di Playground
Rieke Diah Pitaloka
Rieke Diah Pitaloka Desak KPPU Rilis Data Impor Gula 10 Tahun Terakhir
Metode belajar matematika anak paud
Seperti Apa Metode Belajar Matematika untuk Anak PAUD?
Eks Asisten Paula
Eks Asisten Bongkar Tabiat Paula Verhoeven Soal Bon Belanja
Direktur Utama (Dirut) PT LEN Industri (Persero) Bobby Rasyidin, Mobil Maung Pindad
5.000 Unit Mobil Maung Ditarget Rampung Akhir Tahun Ini
Berita Lainnya

1

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

2

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

CSIIS Ungkap Tom Lembong Penghancur Industri Gula Nasional
Headline
AMSI Jabar Pelatihan Cek Fakta 1
Amsi Jabar Gelar Pelatihan Cek Fakta, Hindari Menguatnya Mis-informasi Jelang Pilkada
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat