BANDUNG,TM.ID: Perayaan Halloween identik dengan kostum seram, rumah berhantu, dan permen, menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang di seluruh dunia. Meskipun begitu, tidak semua negara merayakan Halloween dengan antusiasme yang sama.
Beberapa negara bahkan mengambil langkah-langkah untuk membatasi atau melarang perayaan ini karena alasan budaya, agama, atau sejarah. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lima negara yang memiliki keterbatasan terhadap perayaan Halloween.
Arab Saudi
Arab Saudi adalah negara dengan mayoritas penduduk Muslim yang membatasi perayaan ini. Pemerintah Arab Saudi melarang segala bentuk perayaan yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Unsur-unsur seperti makhluk halus dan hantu, dianggap sebagai praktik syirik yang melanggar prinsip monoteisme dalam Islam. Pelanggaran terhadap larangan ini dapat berakibat pada sanksi hukum.
Tiongkok
Meskipun perayaan Halloween semakin populer di kalangan anak muda Tiongkok. Pemerintahnya telah mengambil langkah untuk membatasi perayaan ini.
Mereka melihat perayaan ini sebagai pengaruh budaya asing yang tidak selaras dengan nilai-nilai tradisional Tiongkok. Beberapa sekolah dan universitas bahkan melarang murid mereka merayakan Halloween, menambahkan dimensi unik pada pembatasan ini.
Rusia
Perayaan Halloween di Rusia mendapat tantangan sebagian besar dari pemuka agama Ortodoks. Meskipun semakin umum, perayaan ini sebagai perayaan pagan yang bertentangan dengan nilai-nilai Kristen Ortodoks.
Beberapa gereja Ortodoks Rusia menyelenggarakan doa khusus untuk melawan pengaruh Halloween, dan tekanan budaya dan agama membuat beberapa warga Rusia enggan merayakan perayaan ini.
BACA JUGA: Rekomendasi Film yang Cocok Ditonton Saat Perayaan Halloween
Iran
Iran merupakan sebagai negara Islam yang memberlakukan larangan keras. Pemerintah Iran menganggap perayaan ini sebagai praktik syirik yang melanggar ajaran Islam. Masyarakat Iran dilarang merayakan Halloween dan pelanggarannya dapat mengakibatkan tindakan hukum, bahkan penangkapan individu yang terlibat.
Singapura
Singapura adalah negara dengan keberagaman etnis dan budaya, tidak secara resmi melarang Halloween. Namun pemerintah telah mengeluarkan peringatan terhadap perayaan yang berlebihan.
Mereka khawatir bahwa penggunaan kostum seram berhubungan dengan makhluk halus dapat mengganggu ketertiban umum. Selain itu juga mengimbau masyarakat untuk merayakan Halloween dengan bijak.
(Kaje/Usamah)