Impor Beras Januari-Maret 2025 Turun Drastis Hingga 92 Persen

Penulis: raidi

Impor Beras
Beras (Pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah impor Beras Indonesia pada periode Januari-Maret 2025 mengalami penurunan signifikan dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

Berdasarkan data BPS, Indonesia melakukan impor beras sebanyak 112.123 ton pada periode Januari-Maret 2025.

Angka tersebut turun signifikan hingga 92% dibandingkan dengan importasi pada periode yang sama tahun lalu yang tercatat mencapai 1,44 juta ton.

Negara asal impor beras terbanyak adalah Vietnam sebanyak 25.050 ton, disusul tipis oleh Thailand sebanyak 25.044 ton. Selain dua negara tersebut, Indonesia melakukan impor beras dari Myanmar sebanyak 17.860 ton, Pakistan 17.376 ton, Singapura 233 kilogram (kg), dan lainnya sebanyak 26.793 ton.

Pada periode tersebut, beras setengah giling menjadi jenis beras yang paling banyak di impor Indonesia, yaitu sebanyak 69.750 ton. In

donesia juga mengimpor beras pecah untuk pakan hewan sebanyak 41.580 ton. Selain itu, Indonesia juga tercatat mengimpor beras basmati sebanyak 739 ton.

Impor beras Indonesia mengalami penurunan cukup signifikan ditengah cita cita pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan.

Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan bahwa Indonesia tidak akan mengimpor hingga 2026.

Hal ini diungkap Zulhas usai mendapat laporan tambahan serapan gabah petani sebesar 1,5 juta ton. Ia pun memastikan stok nasional sudah cukup sehingga tidak lagi perlu untuk melakukan impor.

Baca Juga:

Stok Beras Aman, Zulhas Klaim Indonesia Tak Perlu Impor Hingga 2026

Brigade Pangan Optimalkan Lahan dan Tingkatkan Produktivitas Beras

Meskipun impor komoditas beras dilaporkan mengalami penurunan, BPS mencatat sejumlah komoditas pangan lain mengalami peningkatan impor yang cukup tinggi.

Salah satu komoditas yang mengalami peningkatan jumlah impor secara signifikan adalah cabai. BPS mencatat jumlah impor cabai Indonesia tahun 2025 sebanyak 13.629 ton.

Jumlah ini meningkat hampir 50% dibandingkan jumlah impor pada periode yang sama tahun lalu sebesar 9.693 ton.

India menjadi negara asal impor cabai terbanyak sebanyak 10.072 ton, disusul dari China sebanyak 3.555 ton, dan Malaysia sebanyak 3 ton, dan sisanya didapat dari negara lain.

Selain itu, Indonesia juga tercatat melakukan impor bawang merah, padahal pada tahun sebelumnya Indonesia tidak melakukan impor.

Pada periode Januari-Maret 2025, tercatat Indonesia mengimpor bawang merah sebanyak 1.011 ton yang berasal dari India, China, dan Thailand.

(Raidi/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Jamaah Terlantar
Kacau! Ribuan Jamaah Terlantar Menuju Arafah, Warga Ngadu ke Pemerintah
Real Madrid
Real Madrid Hampir Gaet Bintang Muda 45 Juta Euro dari River Plate, Siapa Dia?
Sapi Kurban Prabowo di Cirebon
KDM Antarkan Sapi Kurban Titipan Presiden Prabowo di Desa Bobos Cirebon
Kris-Moutinho-UFC-264
Kris Moutinho Kembali, Siap Hentikan Laju Tak Terkalahkan Malkolm Wellmaker
sapi kurban prabowo-1
Sapi Kurban Prabowo Dinamai Brawijaya
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

4

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot
Headline
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia
Spanyol
Menang Dramatis 5-4 atas Prancis, Spanyol Melaju ke Final UEFA Nations League 2025
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.