BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Putri, ibunda YouTuber Resbobb dan Bigmo, tak kuasa menahan tangis saat menyampaikan permintaan maaf kepada selebgram Azizah Salsha dan ayahnya, politisi Andre Rosiade. Dalam tayangan di kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Putri mengakui tindakan putranya salah dan menyatakan siap menerima konsekuensinya.
“Aku siap dipanggil dan aku siap minta maaf,” ucap Putri.
“Kalau perlu aku cium kakinya pak Andre enggak apa-apa, demi anak-anak,” tambahnya.
Ia menegaskan semua kesalahan putranya merupakan kesalahannya sebagai ibu dalam mendidik.
“Enggak apa-apa mau aku diludahin, mau aku dihina, direndahin, enggak apa-apa, aku terima,” ujarnya.
“Semua ini salah aku. Sebagai ibu saya bersalah, saya akui itu semua salah saya. Saya mohon maaf pak Andre Rosiade, itu semua kesalahan saya, karena anak-anak saya kurangnya didikan seorang ibu,” tambahnya.
Dalam momen itu, Bigmo yang duduk di samping ibunya hanya terdiam.
“Kamu enggak sedih lihat bunda kayak gitu?” tanya Denny Sumargo.
“Sedih lah,” jawab Bigmo.
Azizah Salsha Cabut Laporan Polisi terhadap Jessica Felicia
Pratama Arhan Unggah Foto Mesra dengan Azizah Salsha, Netizen Duga Hamil
Awal Mula Polemik
Kasus ini bermula ketika Resbobb atau Dimas Firdaus dalam siaran langsungnya menuding bahwa Azizah Salsha berselingkuh dari suaminya, pesepakbola Pratama Arhan.
“Tapi tahu enggak yang paling kasihan itu siapa? Pratama Arhan. Ceweknya, istrinya, nge*** sama mantannya,” ucap Resbobb.
Mendengar itu, Bigmo atau Muhammad Jannah mencoba menghentikan kakaknya dengan menyangkal.
“Enggak, enggak percaya, enggak mungkin,” kata Bigmo.
Ia kemudian menjelaskan bahwa ucapannya dimaksudkan untuk mencegah Resbobb berbicara lebih jauh, dan menilai hal itu hanya iseng.
“Gue kasihan sama dia, karena gue tahu, enggak ada niatan jahat, dia pengin kelihatan asbun,” katanya.
Andre Rosiade menyatakan mendukung keputusan putrinya untuk membawa kasus ini ke ranah hukum. Ia telah mendatangi Bareskrim Mabes Polri pada Jumat (8/8/2025) untuk melaporkan Resbobb. Menurut Andre, langkah ini penting sebagai pelajaran bagi pengguna media sosial agar lebih berhati-hati dan bertanggung jawab atas ucapannya.
(Hafidah Rismayanti/Aak)