Hujan dan Angin Kencang di Situbondo, Seorang Warga Meninggal Dunia

Penulis: Budi

hujan
Sebuah warung makan dan bengkel ambruk setelah dihantam hujan deras dan angin kencang, di wilayah Situbondo, Jawa Timur pada Selasa (7/2/2023) malam.(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

SITUBONDO, TM.ID : Sebuah warung makan dan bengkel ambruk setelah dihantam hujan deras dan angin kencang, di wilayah Situbondo, Jawa Timur pada Selasa (7/2/2023) malam.

Akibat peristiwa itu, seorang warga meninggal dunia dan dua orang lainnya yang masih satu keluarga mengalami luka.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo Sruwi Hartanto mengatakan korban meninggal dunia adalah Arfan (40), dan dua korban luka-luka lainnya istri korban yakni Ningsih (35) serta Ridwan (14) yang merupakan keponakan korban.

Mereka merupakan warga Jalan Tembus Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo.

“Jadi, sebelum bengkel dan warung makan milik satu keluarga itu roboh, wilayah Situbondo diguyur hujan deras dan disertai angin, tidak lama kemudian pagar tembok dan di belakang warung itu tergerus air dan roboh,” kata Sruwi, sapaan akrab Sruwi Hartanto, di Situbondo, Rabu (8/2/2023).

Dia menceritakan, semula ketiga korban hendak pulang ke rumahnya setelah menutup warung dan bengkel yang menjadi mata pencaharian mereka sehari-hari, namun karena hujan cukup deras, Arfan (korban meninggal dunia) memilih tidur-tiduran di dalam bengkel bersama keponakannya Ridwan.

Sedangkan Ningsih memilih istirahat di warung makannya sembari menunggu hujan reda. Tetapi tidak lama kemudian hujan yang sangat deras mengakibatkan pagar tembok tergerus saluran air yang tak mampu menampung debit air dan ambruk menimpa warung makan dan bengkel tersebut.

BACA JUGA: Longsor di Lima Desa di Kudus, 9 Rumah Warga Rusak

Warga sekitar lokasi, kata Sruwi, langsung menghubungi petugas BPBD maupun kepolisian meminta bantuan untuk mengevakuasi korban dari reruntuhan pagar tembok maupun bangunan bengkel dan warung makan itu.

“Setelah korban berhasil dievakuasi dibawa ke rumah sakit, Pak Arfan meninggal dunia setelah sempat mendapat penanganan medis. Sedangkan Ridwan dan Ningsih mengalami luka-luka,” ujar dia.

Sementara itu, Suasmad (47) orang tua Ridwan mengaku saat kejadian berusaha meminta bantuan warga untuk mengevakuasi putranya yang juga turut tertimpa bangunan bengkel.

“Tadi malam saya kebingungan meminta bantuan warga untuk mengevakuasi anak saya dan Arfan. Posisi Arfan tepat tertimpa pagar tembok yang roboh ke warung,” katanya.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Situbondo pada Selasa (7/2) malam juga mengakibatkan sejumlah ruas jalan di kawasan perkotaan tergenang air hingga setinggi lutut orang dewasa.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

3

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

4

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.