Hina Profesi Guru, TikTokers Riezky Kabah Nizar Dilaporkan ke Polisi: Kabur ke Jakarta?

Penulis: hafidah

Riezky Kabah Nizar
Riezky Kabah Nizar (TikTok/@Riezky Kabah Nizar)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Nama Riezky Kabah Nizar mendadak menjadi sorotan publik setelah kontennya di TikTok yang menghina profesi guru viral di media sosial.

Dalam video tersebut, Riezky secara terang-terangan menyebut bahwa semua guru adalah koruptor, pernyataan yang langsung menuai kecaman luas.

Tak hanya mendapat reaksi keras dari warganet, pernyataan kontroversial itu juga membuatnya harus berurusan dengan hukum. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kalimantan Barat secara resmi melaporkan Riezky ke pihak kepolisian.

Alasan di Balik Konten Kontroversial Riezky Kabah Nizar

Setelah videonya menuai protes besar, Riezky akhirnya memberikan klarifikasi. Ia mengungkapkan bahwa alasan dirinya membuat konten tersebut adalah karena dendam terhadap beberapa guru di masa sekolahnya yang diduga telah melakukan perundungan (bullying) terhadapnya.

Menurutnya, pengalaman buruk itulah yang membuatnya memiliki pandangan negatif terhadap profesi guru. Ia pun mengunggah konten yang menjelekkan profesi guru hingga membuat pernyataan bahwa semua guru adalah koruptor.

Namun, alasan tersebut justru semakin memicu kemarahan publik, terutama di kalangan tenaga pendidik. Banyak yang menilai bahwa pengalaman pribadi tidak bisa dijadikan alasan untuk menyamaratakan seluruh profesi guru dengan tuduhan korupsi.

BACA JUGA:

Viral Video Diduga Kilang Cilacap Kebakaran, Pertamina Angkat Bicara

Dedi Mulyadi Klarifikasi Terkait Video Viral Kades Wiwin

Dilaporkan ke Polisi, Riezky Diduga Kabur ke Jakarta

Setelah laporan dari PGRI Kalimantan Barat masuk ke kepolisian, Polda Kalbar langsung menindaklanjuti kasus ini.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Bayu Suseno, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait unggahan TikTok yang menghina profesi guru tersebut.

“Terkait laporan oleh PGRI yang sudah melaporkan akun TikTok tersebut, kami sudah menerima pengaduannya,” ujar Kombes Pol Bayu Suseno, Jumat (28/2/2025).

Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan untuk menindaklanjuti kasus tersebut. Jika dalam proses penyelidikan ditemukan unsur pidana, kasus ini akan langsung naik ke tahap penyidikan.

Di tengah penyelidikan yang berlangsung, muncul dugaan bahwa Riezky Kabah Nizar telah melarikan diri ke Jakarta untuk menghindari proses hukum. Meski demikian, informasi ini masih perlu dikonfirmasi lebih lanjut oleh pihak berwenang.

Kasus ini mendapat perhatian luas dari masyarakat, khususnya para guru dan tenaga pendidik. Banyak yang merasa tersinggung dengan pernyataan Riezky, yang dinilai tidak hanya mencemarkan nama baik profesi guru, tetapi juga menyesatkan opini publik.

Di sisi lain, beberapa warganet juga menyoroti bagaimana media sosial dapat menjadi alat yang berbahaya jika tidak digunakan dengan bijak. Konten yang dibuat tanpa pertimbangan dapat berujung pada konsekuensi hukum yang serius.

 

(Hafidah Rismayanti)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Polisi Bongkar Modus Ketua Perbakin Purbalingga Jual Ribuan Amunisi via Online
Polisi Bongkar Modus Ketua Perbakin Purbalingga Jual Ribuan Amunisi via Online
62 Jiwa 15 Rumah dan Pondok Pesantren di Garut Terdampak Banjir
62 Jiwa, 15 Rumah dan Pondok Pesantren di Garut Terdampak Banjir
Desa Karangligar
Desa Karangligar Jadi Langganan Banjir, Rumah Panggung Jadi Solusi
IKN
CEK FAKTA: Program Transmigrasi ke IKN
XIAOMI YU7
Xiaomi YU7 Bari Meluncur Laku Keras, Inden hingga 2 Tahun!
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Byon Combat Showbiz Vol.5 Selain Yalla Shoot

2

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

3

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

4

CEK FAKTA: Pangeran Arab Terbangun Setelah 20 Tahun Koma

5

Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Headline
Gunung Ili Lewotolok Erupsi
Waspada, Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Tidak Beraktivitas Radius 2 Km
Marc Marquez Tak Pasang Target Tinggi Bersama Ducati di MotoGP 2025
Kembali dari Gravel, Marquez Puncaki FP1 MotoGP Belanda di Tengah Ancaman Cedera
Sebuah Mobil Terperosok di Jalan Gentong Arah Tasikmalaya
Sebuah Mobil Terperosok di Jalan Gentong Arah Tasikmalaya
Hujan Deras Akibatkan Debit Air Cimanuk Garut Naik
Hujan Deras Akibatkan Debit Air Cimanuk Garut Naik

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.